JURNAL SOREANG-Lembaga Amil Zakat Infak dan Sodakoh (Lazis) Darul Hikam berkolaborasi dengan seluruh unit Darul Hikam (DH) memberikan paket bingkisan senyum lansia dan dhuafa untuk dibagikan di sekitar Unit DH.
Paket sembako yang diberikan yaitu berisi beras 5 kg, kue kaleng, terigu, gula, minyak, mie, kecap, garam, teh celup, sarden dan susu.
Upacara penyaluran sembako lansia dan dhuafa dibuka langsung oleh Dr. Ir. H. Sodik Mudjahid M.Sc selaku Ketua Yayasan DH, Dra Hj. Ruri B. Ramadhanti MT (Direktur Perguruan DH), dan Drs. H. Agus Sumarno (Sekretaris Eksekutif Yayasan DH) dan pimpinan sekolah seluruh unit DH.
“Ini kegiatan puncak dari sepanjang tahun yg dilaksanakan Lazis DH. Sepanjang tahun, Lazis menyalurkan bantuan sesuai dengan asnaf menurut agama, yaitu duafa, yatim, bencana, dll. Ini bagian dari misi DH untuk mengamalkan ajaran Islam dan bentuk kepedulian DH kepada masyarakat Indonesia. Alhamdulillah sudah 29.002 yang tersalurkan. Bukan hanya orang, tapi juga hewan. Lewat Lazis juga membina Pesantren Tunanetra di Cimenyan, Kabupaten Bandung, dan yatim di Punclut, Bandung Barat. Di masa pandemi yang dampaknya luar biasa, DH menyalurkan bantuan lebih masif,” Sodik Mudjahid yang juga anggota DPR RI.
Baca Juga: Meski Masih Pandemi, Yayasan Ini Tetap Berbagi, Tahun Ini Jumlah Paket Sembako Malah Naik
Bingkisan Senyum Lansia dan Dhuafa akan disalurkan ke wilayah desa binaan dalam satu wilayah terintegrasi yang dikelola Lazis DH dengan basis program penyaluran dan pembinaan di masjid.
Selain desa berkah penyaluran juga dilakukan di wilayah sekitar Bandung Raya di antaranya daerah Dago Kecamatan Coblong, Dago Giri, Dago Pakar, Lembang, Punclut, Katamso, Cisitu, Rancaekek, Punclut, Cisitu, Regol, Pasir Impun, Masjid dan Mushola, Pondok penghafal Al Quran, dan Panti Yatim dan Dhuafa di wilayah Bandung Raya.
“Alhamdulillah pada tahun ini total sembako bingkisan senyum lansia dan dhuafa yang disalurkan yaitu sebanyak 1.050 paket bingkisan kepada masyarakat sekitar unit DH, ” Ujar Ketua Lazis DH, Hadi Gumilar.
Acara penyaluran ini sekaligus menjadi puncak acara program Ramadhanku Tersenyum yang dilakukan selama dua hari berturut-turut yaitu mulai dari 4-5 Mei 2021. Penyaluran dilakukan oleh siswa siswi sekolah DH dari TK, SD, SMP hingga SMA dengan menerapkan protokol kesehatan.
Keterlibatan siswa adalah untuk menumbuhkan empati kepada siswa sejak dini bahwa esensi hidup adalah saling membantu terutama kepada saudara kita yang sangat membutuhkan bantuan.
Penyaluran bantuan oleh siswa-siswi DH ini didampingi dan dibantu oleh penanggung jawab setiap Unit DH dan pihak Lazis DH sehingga para siswa bisa menyalurkan langsung kepada penerima manfaat di antaranya yaitu para lansia, dhuafa, anak yatim dan para penghafal Qur’an.
Bingkisan yang diberikan berisi sembako dan beberapa bingkisan lebaran yang dapat dipergunakan penerima manfaat untuk mencukupi kebutuhan lebaran dan merayakan Hari Raya dengan senyum bahagia.
"Kami terus mengajak berbagai pihak untuk bersinergi dalam program Ramadhanku Tersenyum yang merupakan bagian dari kampanye program utama Lazis DH yakni Indonesiaku Tersenyum," katanya.***