Tujuan Wisata Baru di Kampung Wisata Kompleks Rafflesia, Berikut Harapan Wakil Wali Kota

5 Maret 2021, 17:09 WIB
Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana saat meresmikan Komplek Rafflesia di Kelurahan Sukapura, Kecamatan Kiaracondong, Kota Bandung. Kamis 4 Maret 2021./Humas Kota Bandung/ /

JURNAL SOREANG- Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana meresmikan komplek Rafflesia, tepatnya di RW 14, Kelurahan Sukapura, Kecamatan Kiaracondong, Kota Bandung.

Nantinya, komplek Rafflesia ini bakal menjadi tempat wisata edukasi. Komplek ini terwujud, setelah hadirnya program Buruan Sae (Sehat, Alami, Ekonomis) di kawasan tersebut.

Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana mengatakan masyarakat dari wilayah lain dapat belajar pengembangan Buruan SAE di dan meniru kesuksesan Buruan SAE Komplek Rafflesia RW 14.

Baca Juga: Skema Pinjam Pakai, Pemkot Bandung Siap Uji Coba 22 Unit Motor Listrik

"Orang itu lebih mudah meniru kalau visual. Jadi di sini, saya sepakat ini menjadi tempat wisata edukasi. Orang yang ingin belajar menyelesaikan sampah di daerahnya sendiri, bisa datang ke sini," ungkap Yana dalam keterangannya saat meresmikan Buruan SAE Komplek Rafflesia RW 14 Kelurahan Sukapura, Kamis 4 Maret 2021.

Yana memaparkan, sampah kompos bisa jadi media tanah, itu luar biasa. "Hampir semua lahan yang tadinya tidak produktif jadi produktif," terangnya.

Sementara itu, Camat Kiaracondong, Rina Dewi Yanti menjelaskan, RW 14 Kelurahan Sukapura merupakan satu dari enam kelurahan di Kecamatan Kiaracondong yang menerapkan konsep RW Wisata. 

Baca Juga: 'Menara Pisa Tegal' Buat Warga Berkerumun, Damkar Pemkot Tegal Semprotkan Air Bercampur Disinfektan

Hal ini kata ia, sejalan dengan program kecamatan, yaitu Kiaracondong Wisata.“Di sini namanya Kampung Wisata Lingkungan Rafflesia RW 14. Setiap sudutnya sudah terbangun agar bernuansa wisata. Jadi tidak ada lahan yang kosong atau sia-sia,” ungkap Rina.

Pada program ini jelas Rina, warga memanfaatkan lahan-lahan tidak produktif untuk menerapkan Buruan Sae, Kang Pisman, Kampung Wisata Danau Cinta, Taman Cinta, dan lainnya. 

Tujuannya agar masyarakat merasa nyaman dan tidak bosan saat berada di lingkungannya sendiri.

Baca Juga: Mengenal 'Mini Lockdown' yang Akan Diterapkan Pemkot Bandung pada Minggu Depan

Rina mengatakan, penerapan konsep Kampung Wisata ini didukung oleh Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Bandung dan Dinas Pangan dan Pertanian (Dispangtan) Kota Bandung.

“Latar belakangnya untuk menumbuhkan rasa bahagia warga di masa pandemi. Rasa bahagia untuk menaikan imun tubuhnya sehingga untuk bahagia itu wilayah harus tertata, indah dan bernuansa wisata,” pungkas Rina. ***

Editor: Sarnapi

Tags

Terkini

Terpopuler