JURNAL SOREANG - Untuk pertama kalinya kedua Pemimpin Negara PM Israel Benyamin Netanyahu dan Presiden Turki Tayyip Edrogan bertemu secara langsung setelah ketegangan antara kedua negara tersebut sempat terjadi 10 tahun silam, yakni pada tahun 2011. Pertemuan keduanya berlangsung di New York Amerika Serikat (AS) Pada Selasa 19 September 2023.
Pertemuan kedua pemimpin negara bertetangga ini menjadi sebuah momen bersejarah untuk memperbaiki dan meningkatkan hubungan kedua negara kepada yang lebih baik.
Awal ketegangan hubungan dua negara bersahabat tersebut dipicu oleh tindakan arogansi militer Israel yang memblokade dan menyerang kapal yang membawa bantuan untuk korban perang di Gaza, Palestina.
Baca Juga: Demi Jaga Daya Saing Sektor Bisnis dan Industri, PT PLN Tak Akan Naikan Tarif Listrik Nonsubsidi
Serangan militer Israel itu menewaskan sepuluh orang warga Turki pada tahun 2010 silam.
Ketegangan antara kedua negara sempat membaik, dan hubungan diplomatik keduanya kembali mencair pada tahun 2016, Namun rupanya itu tidak berlangsung lama.
Turki kembali murka dengan sikap dan tindakan arogan pihak Israel, yang kembali membunuh sejumlah penduduk sipil Palestina yang melakukan unjuk rasa di Jalur Gaza.
Dan hal ini memicu kemarahan Edrogan dan membalasnya dengan mengusir Duta Besar Israel di Turki dan menarik pulang Delegasinya dari Israel.