Inggris Didesak untuk Melarang Penjualan Vape Sekali Pakai pada Tahun 2024, ini Penyebabnya

- 16 Juli 2023, 08:40 WIB
Pejalan kaki melintasi toko penjual vape di tengah London, Inggris
Pejalan kaki melintasi toko penjual vape di tengah London, Inggris /Reuters

JURNAL SOREANG - Dewan kota di Inggris dan Wales mendesak pemerintah Inggris Raya (UK) untuk melarang penjualan vape atau rokok elektronik sekali pakai pada tahun 2024 untuk melindungi lingkungan dan kesehatan.

Asosiasi Pemerintah Lokal (LGA), yang mewakili dewan di Inggris dan Wales, mengatakan penting agar larangan tersebut segera diberlakukan karena Uni Eropa (UE) mengusulkan larangan pada tahun 2026 dan Prancis memberlakukan larangan serupa pada bulan Desember tahun ini.

Ini menimbulkan risiko bahwa jika pasar memberlakukan pembatasan vaping, perangkat sekali pakai dapat membanjiri pasar di Inggris.

Baca Juga: Es Genit dan Air Dugem MPLS? Cek segera 15 Jawaban Teka-Teki Minuman yang Tak Kalah Kocak Lainnya

LGA mengatakan 1,3 juta vape sekali pakai dibuang setiap minggu.

Berbahaya bagi penumpukan limbah dan sampah, bahkan dapat menyebabkan kebakaran yang melibatkan truk pengangkut sampah.

Jelas, vape sekali pakai dirancang sebagai satu kesatuan dengan baterai yang tidak dapat dipisahkan dari plastik, sehingga hampir tidak mungkin untuk didaur ulang tanpa melalui proses khusus.

LGA mengatakan dewan juga prihatin dengan efek vaping pada anak-anak dan remaja.

Baca Juga: Meski Bukan Pemain Unggulan, Marketa Vondrousova Berhasil Jadi Juara Wimbledon 2023

"Pada dasarnya, vaping sekali pakai memiliki cacat desain dan produknya tidak berkelanjutan," kata Ketua Dewan Kesejahteraan Komunitas LGA David Fothergill.

Halaman:

Editor: Rustandi

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x