JURNAL SOREANG- Belum lama setelah dipaksa mundur sebagai pemilik klub Liga Inggris Chelsea, Roman Abramovich kembali disanki pemerintah Inggris.
Konon, hal tersebut diduga terkait keterlibatannya dengan Presiden Rusia, yakni Vladimir Putin.
Hal tersebut memicu pemerintah Inggris untuk membekukan aset Roman Abramovich, termasuk kepemilikan di klub London biru.
Pada Kamis, 10 Maret 2022 pemerintah Inggris secara resmi menjatuhkan hukuman kepada Roman Abramovich.
Sanksi yang pertama, yakni semua aset yang dimiliki pria yang kini tengah berusia 55 tahun asal Rusia itu, akan dibekukan dalam jangka waktu yang telah ditentukan.
Kedua, klub Liga Premier Chlesea masih bisa beroperasi dibawah lisensi khusus, akan tetapi penjualan saham klub yang saat ini tengah berlangsung, dilarang untuk dilanjutkan.
Ketiga, Chlesea tidak diizinkan untuk melakukan transfer pemain, atau melakukan perpanjangan kontrak pemain.