Kerajaan Malaysia Mengutuk Keras Aksi Pembakaran Al Qur'an di Swedia

- 1 Juli 2023, 09:20 WIB
Gambar Salwan Momika yang tengah membakar Al-Qur'an di depan Masjid Stockholm Swedia
Gambar Salwan Momika yang tengah membakar Al-Qur'an di depan Masjid Stockholm Swedia /Reuters

JURNAL SOREANG - Kerajaan Malaysia mengutuk aksi demonstrasi pembakaran Al-Qur'an di depan Masjid Stockholm, Swedia baru-baru ini.

Tak hanya itu, Kerajaan Malaysia juga mendesak pemerintah Swedia untuk menghentikan pemberian izin atas tindakan provokatif pembakaran Al-Qur'an tersebut.

Sebab itu jelas merupakan kejahatan yang nyata, dan pelakunya harus dimintai pertanggungjawaban atas aksinya tersebut.

Baca Juga: HUT Bhayangkara, Kapolres Ciamis Bersama Ketua Bhayangkari Anjangsana ke Purnawirawan Polri

Hal itu dikatakan Menteri di Departemen Perdana Menteri (Urusan Agama), Datuk Mohd Na'im Mokhtar, dikutip Jurnal Soreang dari Buletin TV3 Malaysia, Jum'at 30 Juni 2023.

Datuk Mohd Na'im menambahkan, Kerajaan Malaysia sangat prihatin dan marah dengan keputusan berulang pemerintah Swedia dalam mengizinkan tindakan keji tersebut atas nama kebebasan berekspresi.

"Malaysia mengutuk keras tindakan keji di luar masjid di Stockholm selama perayaan Idul Adha yang merupakan hari kegembiraan, perayaan dan persatuan yang penting bagi umat Islam di seluruh dunia," katanya dalam sebuah pernyataan.

Menurutnya, ini adalah manifestasi yang jelas dari kebencian, intoleransi agama, dan Islamofobia.

Baca Juga: Hasil Sidak Bupati Sleman : Belum Ada Temuan Cacing Hati pada Hewan Kurban

"Kebebasan berbicara adalah hak fundamental, tetapi penting untuk mendukung hak ini dalam batas-batas dengan penuh rasa hormat dan tanggung jawab," lanjutnya.

Halaman:

Editor: Rustandi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x