Sejarah Panjang Singapura, Indonesia, Malaysia dan Brunei Darussalam, 4 Ras Melayu yang Terpecah oleh Konflik

- 29 Juli 2022, 08:36 WIB
Sejarah Panjang Singapura, Indonesia, Malaysia dan Brunei Darussalam, 4 Ras Melayu yang Terpecah oleh Konflik
Sejarah Panjang Singapura, Indonesia, Malaysia dan Brunei Darussalam, 4 Ras Melayu yang Terpecah oleh Konflik /Youtube

Masa ini penguasa Campah sudah memeluk Islam dan menjalin hubungan resmi dengan Johor pada tahun 1606.

Baca Juga: Wajib Tahu! 7 Hal yang Diinginkan oleh Istri tapi Jarang Minta ke Suami, Salah Satunya Diajak Jalan Berduaan

Hubungan akrab tersebut dipertahankan selama beberapa puluh tahun lamanya, Johor awalnya adalah bagian dari Kesultanan Malaka.

Namun Kesultanan Malaka ditaklukkan oleh Portugis pada tanggal 10 Agustus tahun 1511 dibawah pimpinan Alfonso de Albuquerque.

Sultan Mahmudsyah 1 yang berhasil menyelamatkan diri dari gempuran Portugis kemudian membangun keseluruhan baru di Bintan.

Baca Juga: WOW! Gaji TKI Australia Capai Rp20 Juta per Bulan, Kebijakan Pemerintah Setempat Bikin Kerja Makin Betah?

Kesultanan ini meliputi Kelantan, Perak Terengganu, Pahang, Johor, Singapura, Bintan, Lingga, Indragiri, Kampar Siak dan Rokan.

Di dalam Sulalatus Salatin setelah wafatnya Sultan Muhammad Syah 1 pada tahun 1522 Pandi Kampar Sultan Alaudin Syah salah seorang Putra Raja Malaka menjadikan Johor sebagai pusat pemerintahannya.

Dan kemudian dikenal sebagai Kesultanan Johor, Sultan Alaudin Syah kemudian membangun pusat pemerintahan baru pada kawasan muara sungai Johor.

Baca Juga: PREDIKSI PSM Makassar vs Bali United Liga 1 2022 Pekan ke 2, Starting Line Up, Head to Head, Skor

Halaman:

Editor: Agung Prasetya

Sumber: Youtube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah