Nikah Sedarah Ternyata Merusak Anggota Kerajaan Eropa, Ini Langkahnya untuk Perbaiki Dampak Incest

- 1 Januari 2022, 09:53 WIB
Foto: Keluarga Raja George V yang menghapus peraturan pernikahan sedarah di Kerajaan Eropa/Youtube SW History [PART 1] KUTUKAN PERNIKAHAN SEDARAH & INC3ST KELUARGA KERAJAAN DI SELURUH DUNIA
Foto: Keluarga Raja George V yang menghapus peraturan pernikahan sedarah di Kerajaan Eropa/Youtube SW History [PART 1] KUTUKAN PERNIKAHAN SEDARAH & INC3ST KELUARGA KERAJAAN DI SELURUH DUNIA /

JURNAL SOREANG – Pernikahan sedarah atau incest  merupakan sebuah praktik yang sering dilakukan oleh anggota kerajaan di seluruh pelosok dunia.

Akibat praktik pernikahan seperti ini banyak terjadi penyimpangan genetic dan melahirkan keturunan yang cacat.

Anak perempuan Princess Beatrice Victoria menikah dengan King Alfonso 13 dari Spanyol dan membuatnya menjadi ratu Spanyol.

Ketika anak tertua laki-laki mereka dikhitan bayi tersebut mengeluarkan darah terus menerus dan tidak dapat dihentikan.

Baca Juga: Biadab! Sekte Sesat Children of God Bolehkan Lakukan Hubungan Sedarah, Ini Fakta Lengkapnya

Hal ini merupakan sinyal jika anak mereka memiliki penyakit hemofilia. Raja Alfonso tidak bisa memaafkan istrinya karena dia membawa penyakit ini dari Neneknya Ratu Victoria.

Pernikahan mereka pun menjadi tidak harmonis lagi meski mereka punya tujuh anak.

Dari 7 keturunan Princess Beatrice 2 di antaranya terkena Hemofilia. 2 anak tersebut adalah Pangeran Alfonso of asturias yang meninggal di usia 31 tahun,dan adiknya Pangeran Gonzalo yang wafat di usia 19 tahun. keduanya meninggal karena kecelakaan mobil.

Selama Perang Dunia 1 orang-orang Eropa mulai memberontak pada hampir semua keluarga kerajaan. Hal ini membuat keluarga kerajaan menderita selama berabad-abad.

Halaman:

Editor: Sarnapi

Sumber: Youtube SW History


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah