Network
JURNAL SOREANG – Eksploitasi manusia masih sering terjadi di beberapa negara dengan cara memperjualbelikan demi keuntungan pribadi.
Kegiatan semacam itu bukan lah hal yang manusiawi untuk dilakukan oleh sesama manusia dan kegiatan tersebut juga tak dapat ditoleransi.
namun ternyata kegiatan eksploitasi manusia dengan cara memperjualkan manusia sudah menjadi ladang bisnis oknum-oknum tertentu.
Baca Juga: Beda Dengan Thailand, Ternyata Wanita Transgender Di Pakistan Sering Mengalami Kekerasan
Tak jarang mereka diperjualbelikan dengan harga yang sangat murah, bahkan ada beberapa yang dibandrol dengan harga yang lebih murah dari harga ayam.
Berikut ini 4 negara yang diduga terjadi eksploitasi manusia.
1. India
India ternyata tak lepas dari kasus seperti ini, karena India sendiri merupakan salah satu negara dengan populasi penduduk yang besar.
Mereka menghadapi human trafficking yang sangat berat karena terjadi penjualan manusia baik orang dewasa maupun para gadis belia.
2. Bangladesh
Negara Bangladesh adalah salah satu negara yang memiliki masalah human trafficking di dalamnya.
Mereka terkenal akan masalah eksploitasi manusia dengan cara diperjualbelikan.
Tak hanya orang dewasa yang diperjualbelikan sebagai budak, bahkan para gadis-gadis muda juga menjadi korban jual beli.
Para gadis tersebut dibandrol dengan harga yang sangat murah yaitu 250 Dollar Amerika atau setara dengan Rp.3,3 juta.
Bahkan yang lebih mengejutkan lagi, para orang tua gadis-gadis itulah yang memperjualbelikan anaknya demi mendapatkan uang, sangat miris bukan.
Para gadis beli yang dijual di sana dibandrol dengan harga yang sangat murah, yaitu 24 Dollar Amerika atau sekitar Rp324 ribu saja.
Ketika mereka masih belia maka akan dijadikan seorang budak, namun ketika sudah beranjak dewasa mereka akan dipaksa bergabung dalam bisnis prostitusi.
3. Thailand
Negara seribu pagoda ini ternyata tak luput akan masalah human trafficking yang ada di sana.
Bahkan di Thailand menargetkan anak-anak untuk disewakan menjadi seorang budak dengan harga yang sangat murah.
Mereka biasanya akan diperintah menjadi budak dengan cara mengemis, mereka juga disewa dengan harga 25 Dollar Amerika atau setara dengan Rp.338 ribu.
4. Mozambik
Negara Mozambik ternyata memiliki masalah human trafficking yang sangat serius, di mana terjadi eksploitasi penjualan terhadap penduduk di sana.
Sebelum dijual, mereka para akan dibujuk rayu hingga pada akhirnya mereka dijual sebagai budak di pasar gelap.
Sangat miris, bahkan manusia yang dijual di sana dihargai dengan harga yang sangat murah, bahkan seorang gadis Mozambik hanya dihargai 2 Dollar Amerika saja atau sekitar Rp28.000.
Para gadis-gadis yang telah dijual biasanya dipaksa untuk melayani para lelaki hidung belang, sangat miris bukan.***
