Sang Pangeran, menyukai scuba diving, makanan cepat saji dan video game, termasuk serial "Age of Empires".
Berdasarkan penelusuran lebih lanjut, newsy-today.com menyebut buku yang menyebut soal kegiatan yang dituding sebagai pesta tersebut berjudul 'Blood and Oil: Mohammed bin Salman’s Ruthless Quest for Global Power.’
Buku itu konon dikabarkan merupakan hasil tulisan dari sejumlah mantan dan jurnalis Wall Street Journal.
Sedangkan nypost.com melansir bahwa dua jurnalis yang terlibat dalam penulisan buku itu adalah Bradley Hope dan Justin Scheck.
Dari theprint.id, buku itu sendiri diterbitkan atas izin dari John Murray/Hachette Books dan berdasarkan penelusuran, buku tersebut sudah dirilis ke publik sejak 2020 lalu dan ditawarkan di sejumlah situs e-commerce.
Namun belum ada kepastian tentang validitas fakta dalam dalam buku tersebut.***
***