Beda Dengan Thailand, Ternyata Wanita Transgender Di Pakistan Sering Mengalami Kekerasan

- 11 November 2021, 15:04 WIB
Beda Dengan Thailand, Ternyata Wanita Transgender Di Pakistan Sering Mengalami Kekerasan
Beda Dengan Thailand, Ternyata Wanita Transgender Di Pakistan Sering Mengalami Kekerasan /

Sebagian besar orang yang tergabung dalam Beelas adalah mantan kekasih orang transgender yang membalas dendam setelah ditolak untuk menyetujui perilaku seksualnya.

Para lelaki sering menghadiri pertunjukan tari dan melakukan rayuan seksual pada wanita transgender, jika mereka ditolak akan dibalas dengan kekerasan.

Baca Juga: Bermunculan Atlet Berbakat, Tim Menembak Jabar Optimis Bisa Maksimalkan Raihan Medali Peparnas XVI Papua 2021

Kediaman Paras juga tidak aman, beberapa kali pendukung pria tersebut berusaha masuk dan menggedor pintu rumahnya.

Mereka berjaga-jaga diluar rumah Paras dan mengancam akan menculiknya. Sebuah video yang berisi seorang pria meminta Paras untuk meminta maaf agar pria lain yang menghadiri pertunjukan tari tidak dipermalukan.

Paras mengatakan, pelaku telah menghadiri pertunjukan tariannya di pesta pernikahan dan arisan selama setahun.

Baca Juga: Bukan Brunei Darussalam, Pasangan Muda di Pakistan Minum Racun dan Meninggal Karena Tak Direstui Keluarga

Seiring dengan berjalannya waktu, pria itu menjadi semakin agresif dalam upaya untuk melibatkannya dalam hubungan yang lebih serius.

Ketika Paras mencoba menjauhinya, dia berulang kalli dilarang tampil di acara Karachi, kemudian tak lama setelah itu, ia mulai menerima pesan ancaman.

Karena takut, beberapa anggota komunitas transgender lokal pun mulai memutuskan hubungan dengan Paras.

Halaman:

Editor: Handri

Sumber: VICE


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah