JURNAL SOREANG – Setelah dikuasai kembali oleh Taliban, banyak tekanan yang didapatkan oleh Afghanistan.
Berbeda dari yang lain, Menteri Luar Negeri China Wang Yi mengungkapkan dunia justru harus membimbing dan mendukung Afghanistan.
Situasi Afghanistan setelah dikuasai kembali oleh Taliban setelah 20 tahun kekuasan lepas dari mereka, kini sedang tidak stabil dan tidak pasti, sebagaimana penuturan Wang Yi.
“Masyarakat internasional harus mendorong dan membimbingnya ke arah yang positif daripada memberikan lebih banyak tekanan,” ujar Menlu China itu.
Ungkapan Menteri Luar Negeri China ini dikatakan pada Kamis 19 Agustus saat melakukan panggilan telepon dengan Menteri Luar Negeri Inggirs Dominic Rabb, seperti dikutip Jurnal Soreang 20 Agustus 2021 di website centralnewsasia.com.
Namun, China secara resmi belum mengakui Taliban sebagai penguasa baru di Afghanistan. Tetapi, Wang Yi pada bulan lalu menjamu Pimpinan Taliban Mullah Baradar di kantor miliknya di Tianjin.
Wang Yi pun mengungkapkan dalam kesempatannya bertemu dengan pemimpin Taliban tersebut, bahwa Taliban diharapkan memainkan peranan yang penting dalam proses perdamaian di Afghanistan.