Dikuasai Taliban, Menlu China Ungkapkan Dunia Harus Mendukung Afganistan Bukan Menekannya

- 20 Agustus 2021, 13:38 WIB
Taliban siap menerima kedatangan China di negaranya. China meminta negara-negara lain mendukung Taliban.
Taliban siap menerima kedatangan China di negaranya. China meminta negara-negara lain mendukung Taliban. /Aljazeera/Xinhua

JURNAL SOREANG – Setelah dikuasai kembali oleh Taliban, banyak tekanan yang didapatkan oleh Afghanistan.

Berbeda dari yang lain, Menteri Luar Negeri China Wang Yi mengungkapkan  dunia justru harus membimbing dan mendukung Afghanistan.

Situasi Afghanistan setelah dikuasai kembali oleh Taliban setelah 20 tahun kekuasan lepas dari mereka, kini sedang tidak stabil dan tidak pasti, sebagaimana penuturan Wang Yi.

Baca Juga: Presiden Ashraf Ghani Melarikan Diri saat Taliban Kuasai Kabul, Wapres Afghanistan Jadi 'Presiden Sementara'

“Masyarakat internasional harus mendorong dan membimbingnya ke arah yang positif daripada memberikan lebih banyak tekanan,” ujar Menlu China itu.

Ungkapan Menteri Luar Negeri China ini dikatakan pada Kamis 19 Agustus saat melakukan panggilan telepon dengan Menteri Luar Negeri Inggirs Dominic Rabb, seperti dikutip Jurnal Soreang 20 Agustus 2021 di website centralnewsasia.com.

Namun, China secara resmi belum mengakui Taliban sebagai penguasa baru di Afghanistan. Tetapi, Wang Yi pada bulan lalu menjamu Pimpinan Taliban Mullah Baradar di kantor miliknya di Tianjin.

Baca Juga: Taliban Afghanistan Ucapkan Selamat HUT RI ke76, Ferdinand Hutahaean: Penghinaan Terhadap Pengorbanan Pahlawan

Wang Yi pun mengungkapkan dalam kesempatannya bertemu dengan pemimpin Taliban tersebut, bahwa Taliban diharapkan memainkan peranan yang penting dalam proses perdamaian di Afghanistan.

Halaman:

Editor: Sarnapi

Sumber: centralnewsasia.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x