Network
JURNAL SOREANG – Israel memiliki sejarah panjang dalam usaha untuk meraih pengakuan sebagai sebuah negara. Hingga kini, tercatat sekitar 21 negara yang tidak mengakui Israel sebagai sebuah negara.
Sejarah berkata, awal mula Israel dibentuk dan didirikan yaitu pada 14 Mei 1948. Pembentukan Israel langsung ditanggapi dengan pernyataan perang dari negara-negara Arab. Ajaibnya, Israel mampu bertahan dari serangan itu.
Dilansir Jurnal Soreang dari Instagram @neohistoria, Uni Soviet menjadi negara pertama yang mengakui Israel secara de jure.
Baca Juga: Ini Solusi Permanen Konflik Palestina dan Israel Menurut Ustaz Anis Matta
Disusul oleh Nikaragua, Cekoslovakia, Yugoslavia, dan Polandia, kemudian disusul pengakuan secara de jure oleh Amerika Serikat pada 31 Januari 1949.
Negara Indonesia, menjadi salah satu negara yang menolak adanya negara Israel. Sebagai salah satu bangsa yang menyuarakan kemerdekaan dan hak Palestina dengan lantang, Indonesia menolak untuk mengakui Israel secara resmi.
Namun, Indonesia menjalin hubungan diplomatik tak resmi dengan Israel seperti perdagangan, pariwisata, kesehatan, dan pembelian pesawat tempur Skyhawk pada awal tahun 1980-an.
Pada 2005, Indonesia menyatakan akan membuka kesempatan hubungan diplomatik dengan Israel jika isu Palestina diselesaikan dengan damai dan adil.
Baca Juga: Dua LRT bertabrakan, 213 Penumpang Alami Luka-luka, Ini Penyebabnya
