Peringatan Natal Pasti 25 Desember? Ternyata Tanggal Peringatan Natal Juga Bisa Beda, Ini Penjelasannya

25 Desember 2021, 13:58 WIB
Foto : peringatan hari raya natal menurut kalender Julian di Manokwari / youtube PAPUA CHANNEL TV /

JURNAL SOREANG – Hari Raya Natal sering diperingati setiap tanggal 25 Desember. Namun tidak semua umat Nasrani merayakan natal pada tanggal tersebut.

Perbedaan peringatan Hari Raya Natal ini desebabkan karena perbedaan pedoman penanggalan.

Pada umat kristiani menggunakan dua dasar penanggalan. Dasar penanggalan yang pertama adalah kalender Gregorian,Sedangkan pedoman penanggalan yang ke-2 adalah kalender kuno Julian.

Berdasarkan kalender Gregorian Hari Raya Natal selalu diperingati umat Kristiani pada tanggal 25 Desember setiap tahunnya.

Baca Juga: Tak Masuk Akal! Daftar 5 Pohon Natal Termahal di Dunia, Bertaburkan Berlian dan Emas

Namun tidak demikian halnya dengan Umat gereja Ortodoks Rusia yang merayakan Natal pada tanggal 7 Januari setiap tahun.

Perbedaan ini terjadi karena Umat gereja Ortodoks Rusia berpedoman pada kalender kuno Julian yang beresolusi 13 hari dari perayaan natal menurut kalender Gregorian.

Kalender yang digunakan di seluruh dunia saat ini dikenal sebagai kalender Kristen atau kalender Gregorian.

Sistem kalender ini mengambil alih dari kalender Julian sebelumnya yang digunakan sejak 45 SM hingga 1582.

Baca Juga: Wow! 9 Tradisi Perayaan Natal yang Unik dan Menarik di Berbagai Belahan Dunia

Meski keduanya merupakan kalender Kristen, banyak orang yang tidak mengetahui perbedaan antara kedua kalender barat tersebut.

kalender Julian merupakan kalender yang diperkenalkan ke dunia oleh Julius Cesar pada 46 SM.

Kalender ini adalah kalender yang sangat dekat dengan panjang sebenarnya dari satu tahun.

Namun pada kalender ini ditemukan bahwa kalender itu meninggalkan hampir satu hari dalam periode 128 tahun.

Baca Juga: Ucapan Natal Terbaik dan Penuh Makna, Singkat dan Cocok Dibagikan di Media Sosial

Sehingga pada saat tahun 1582 M, kalender Julian sebenarnya telah bergeser 10 hari penuh dari tanggal yang sebenarnya.

Paus Gregorius XIII lantas memperkenalkan kalender Gregorian pada tahun 1582 yang secara perlahan dan bertahap diadopsi oleh negara-negara Katolik di seluruh dunia.

Di Indonesia Gereja yang menganut sistem penanggalan kuno Yulian salah satunya ada di Kota Manokwari.

Ibu kota Provinsi Papua Barat ini merayakan malam Natal yang digelar setiap 6 Januari.

Baca Juga: 11 Tragedi Mengerikan Natal di Seluruh Dunia, Salah Satunya Terjadi di Indonesia

Perayaan Natal Ini bertempat di gedung Gereja Santo Kostantos Helena kawasan Sowi Gunung.

Perayaan natal ini berlangsung secara khidmat dan dihadiri oleh umat Jemaat dan tamu undangan dari lintas agama.

Tamu yang hadir pada perayaan ini mengikuti dengan hikmat dan penuh sukacita sebagai wujud toleransi dan keberagaman.

Komunitas gereja Ortodoks Rusia di Manokwari ini sudah ada sejak Enam tahun lalu dan telah memiliki gedung gereja sendiri.***

Editor: Sarnapi

Sumber: YouTube Papua channel

Tags

Terkini

Terpopuler