Fakta Menarik Negara Tuvalu yang Sangat Indah dan Penghasilan Mencengangkan

JURNAL SOREANG - Tuvalu sebelumnya bernama Ellice Islands. Negara di kepulauan Polinesia ini terdiri dari tiga pulau karang dan enam atol (kumpulan terumbu karang yang berbentuk melingkar).

Tuvalu juga merupakan negara vulkanik. Salah satu atol terbesar, bernama Funafuti, memiliki banyak pulau kecil di sekitar laguna tengah, 25,1 km utara-selatan dan 18,4 km timur-barat. Funafuti adalah ibu kota dan kota terbesar di Tuvalu.

Titik tertinggi Tuvalu ada di Niulakita, mencapai 4,6 meter di atas permukaan laut. Ini adalah ketinggian terendah dan tertinggi kedua di dunia setelah Kepulauan Maladewa.

Baca Juga: Wow! UNESCO Sebut Negara di Kaki Gunung Himalaya ini Memiliki Banyak Warisan Dunia, Simak Penjelasan Berikut

Iklim Tuval termasuk dalam iklim tropis, dan ada dua musim sepanjang tahun. Musim hujan dari bulan November sampai April, dan musim kemarau dari Mei sampai Oktober.

Dikutip Jurnal Soreang dari berbagai sumber, berikut adalah fakta menarik dari Negara Tuvalu.

1. Negara kecil

Tuvalu adalah negara sangat kecil dengan populasi sekitar 10 ribu jiwa dan luas 26 km persegi. Tuvalu merupakan negara terkecil keempat setelah Kota Vatikan, Monako, dan Nauru.

Baca Juga: Selain UEA, Sertifikat Vaksin Covid-19 Indonesia Sudah Diakui dan WNI Bisa Masuk ke 15 Negara Maju Ini

2. Terdiri dari pulau-pulau kecil

Tuvalu terdiri dari sembilan pulau kecil yang tersebar lebih dari 500 ribu mil persegi di Pasifik barat, tepatnya di selatan khatulistiwa.

Pulau-pulau tersebut adalah Niulakita, Nukulaelae, Funafuti, Nukufetau, Vaitupu, Nui, Niutao, Nanumaga (Nanumanga), dan Nanumea. Transportasi yang digunakan antar pulaunya menggunakan perahu.

3. Ibu kota Funafuti

Funafuti adalah ibu kota dari negara Tuvalu. Bandara satu-satunya pun berada di sini. Funafuti adalah satu-satunya tempat dengan akomodasi dan transportasi. Funafuti ditempati sekitar 56,6 persen populasi dari Tuvalu.

Baca Juga: Berikut 5 Fakta Menarik dari Kamboja, Negara Norodom Sihamoni, Tidak Ditemukan di Indonesia dan Brunei

4. Lokasi yang strategis saat Perang Dunia II

Selama Perang Dunia II, Tuvalu merupakan lokasi yang strategis bagi pasukan Amerika Serikat. Itu karena pulau-pulau terdekat, seperti Kiribati di Pasifik telah ditempati oleh pasukan Jepang.

Kita juga dapat menemukan artefak Perang Dunia II di bagian Kepulauan Tuvalu, termasuk landasan lama di sisi timur laut Nanumea, bangkai kapal di dekat desa Numea, dan lebih banyak bangkai kapal di pulau Motulalo di Nukufetau .

Pulau Fongafale adalah pangkalan utama bagi para tentara. Ada juga peninggalan perang dan bunker bawah tanah di pulau Tepuka.

Baca Juga: Tidak Hanya Indonesia, 3 Negara Ini Juga Peringati Hari Pahlawan

5. Nama domain dari Tuvalu

Domain (dot) tv adalah domain internet tingkat atas milik Tuvalu. Domain ini menghasilkan sekitar sekitar USD2,2 juta (sekitar Rp31 miliar) setiap tahun dari royalti dan menghasilkan sekitar 10% dari total pendapatan negara.***