Seri Cerita In the Letter of Human Angel Messenger, Bumi Pasundan Lahir Saat Tuhan Sedang Tersenyum, Bagian 26

- 16 April 2022, 20:30 WIB
Ilustrasi Seri Cerita In the Letter of Human Angel Messenger, Bumi Pasundan Lahir Saat Tuhan Sedang Tersenyum, Bagian 26/Instagram/@crystalchildiam
Ilustrasi Seri Cerita In the Letter of Human Angel Messenger, Bumi Pasundan Lahir Saat Tuhan Sedang Tersenyum, Bagian 26/Instagram/@crystalchildiam /

JURNAL SOREANG - Ke Pangalengan Rumah Opa

“Bolehkah aku memakan bunga ini?
“Iya, Nak. Silakan kau makan.”
“Wow, rasanya manis dan lezat. Tubuh serasa menjadi dingin.”

“Jika boleh aku sampaikan sesuatu padamu, maukah kau mendengar pepatah yang akan aku berikan kepadamu? Mungkin ini bisa menjadi bekal motivasi hidupmu untuk di masa depan.”
“Oh, tentu saja, aku mau mendengarkannya. Apakah itu?”

“Absorb all the good vibes, then you will seem to be like a newborn baby.”
(Artinya: “Seraplah semua energi positif, dan buang jauh-jauh yang negatif. Maka kau akan nampak suci, bagaikan bayi yang baru lahir.”)

Baca Juga: Mengejutkan! Thierry Henry Ungkap Siapa Cristiano Ronaldo Asli yang Sebenarnya

“Oh jadi itu saja, ya?”
“Bagaimana? Kau sudah paham apa yang aku sampaikan?”

“Ya, aku paham. Apa tadi diperjalanan aku melihat pancaran aura hendak menuju rumah Opa itu karena energi positif menguasai diriku?”

“Pintar, Nak. Tepat sekali! Kau harus menguasai dirimu dengan energi positif agar kau selalu awet muda.”

“Terima kasih, pesan yang singkat ini memiliki makna yang tinggi untuk diresapi.”
“Sama-sama. Kalau begitu, aku harus pergi dulu.”

Halaman:

Editor: Handri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x