Beberapa penelitian eksperimental menunjukkan bahwa peningkatan buatan pada suhu skrotum atau testis dapat mengurangi jumlah dan kualitas sperma.
Baca Juga: 5 Alasan Mengapa Pria Lebih Tua Tertarik dengan Wanita Muda, No 3 Hubungan Intim Bisa Menangtang
Sebuah studi tahun 2015 menunjukkan bahwa peningkatan suhu mengurangi konsentrasi sperma dan motilitas sperma menjadi sekitar setengah dari nilai awal.
Sebuah studi tahun 2007 menunjukkan bahwa paparan panas basah telah dikaitkan dengan penurunan parameter sperma pada pria.
Setelah menganalisis data dari pria tidak subur yang telah berulang kali terpapar suhu air yang tinggi dari pemandian air panas selama sekitar 30 menit seminggu.
Mereka menemukan hubungan yang kuat dengan ketidaksuburan mereka.
Faktanya, semua pria memiliki tanda-tanda infertilitas, termasuk gangguan produksi dan motilitas sperma. Namun, kerusakan ini tampaknya dapat dibalik.
Berikut adaah beberapa tindakan pencegahan yang dapat membantu sperma menjadi sehat:
Baca Juga: Miss V Ketat atau Longgar, Apakah Penting Saat Hubungan Intim? Berikut Penjelasannya