2. Hindari Seks Anal
Dokter tersebut tidak merekomendasikan seks anal selama masa kehamilan.
Sebab hal tersebut terlalu beresiko pada keselamat janin yang dapat menyebabkan infeksi.
3. Berkomunikasi Secara Terbuka
Setiap individu memiliki keinginan, preferensi yang berbeda. Karenanya perlu melakukan komunikasi yang terbuka.
Baca Juga: Apa Risiko dan Manfaat Minum Air Dingin? Penting untuk Diketahui! Begini Penjelasan secara Medis
Komunikasikan hal tersebut secara terbuka lewat obrolan ringan bersama pasangan.
Keadaaa di masa akhir kehamilanan akan lebih sulit, Anda bisa bicarakan dengan pasangan untuk melakukan beberapa opsi hubungan inti selain penetrasi.
Ini juga akan meningkatkan kedekatan emosional Anda dengan pasangan.