JURNAL SOREANG – Stamina atau gairah bercinta akan mengalami penuaan seiring bertambahnya usia, hal ini bisa berdampak pada hubungan intim suami istri.
Dokter Haekal Anshari pun pernah menjelaskan mengenai stamina dan gairah bercinta suami pada usia 40 tahunan yang akan memengaruhi hubungan intim.
Stamina suami akan menurun seiring bertambahnya usia, hal tersebut juga akan memengaruhi hubungan intim.
Tak sedikit para suami yang mengkhawatirkan penurunan stamina atau gairah pada usia 40 tahuanan, bahkan mereka juga takut jika tidak dapat memuaskan istri saat hubungan intim.
Sehingga, hal itulah yang menjadi permasalahan para suami pada usia 40 tahunan.
Meskipun demikian, dokter Haekal Anshari mengatakan bahwa hubungan intim saat usia 40 tahunan bisa tetap tahan lama.
Selanjutnya, dokter Haekal Anshari membeberkan soal penurunan hormon yang menjadi alasan mengapa stamina berkurang.
“Kalau perempuan mengalami penurunan hormon esterogen pada saat menopause, sedangkan suami mulai mengalami penurunan hormon testosteron sejak usia 25 tahun dan semakin terlihat pada usai 40 tahun,” kata dokter Haekal Anshari.
“Hal ini berdampak pada fisik dan psikis, tapi gejala yang nyata di alami oleh suami adalah pada hubungan intim stamina berkurang, ereksi kurang keras, dan masalah ejakulasi,” lanjutnya.
Baca Juga: Tes IQ: Temukan Labu yang Berbeda, Buktikan Anda Teliti Dengan Menjawab Kurang dari 10 Detik
Kemudian, ia pun mengatakan bahwa ada tips jitu untuk meningkatkan stamina suami agar hubungan tetap tahan lama pada usia 40 tahunan, dikutip JurnalSoreang.Pikiran-Rakyat.com dari YouTube VDVC Health pada Kamis, 25 Agustus 2022.
Pola hidup sehat, lanjutnya, menjadi kunci stamina dan gairah bercinta pada suami meningkat dan akan berpengaruh pada hubungan intim yang tahan lama.
8 rahasia ampuh tingkatkan stamina atau gairah seks suami pada usia 40 tahunan
Baca Juga: Liga Konferensi Eropa : Sports Mole Prediksi Viborg FF Kalah 1-2 Lawan West Ham United
1. Gizi seimbang
Batasi karbohidrat sederhana, kurangi minuman manis, soda, makanan lemak jenuh, dan daging merah berlemak.
Sebaiknya, ia menyarankan agar suami dapat mengonsumsi serat, buah-buahan, sayuran.
2. Olahraga
Olahraga menurut dokter Haekal, harus dilakukan dengan konsisten, setiap hari minimal 20-30 menit per hari.
Baca Juga: Jadwal Acara TV RCTI, Kamis, 25 Agustus 2022: Aku Bukan Wanita Pilihan dan Ikatan Cinta
Olahraga juga tidak perlu yang berat, jogging atau sepeda santai juga bisa membantu meningkatkan stamina jika dilakukan dengan rutin.
3. Stop merokok
Merokok dalam waktu panjang akan memengaruhi stamina dan menurunkan kualitas sperma pada suami.
Jadi ia menyarankan agar para suami berhenti merokok untuk kualitas hidup sehat dan hubungan intim tahan lama.
Baca Juga: Keren! Termasuk BTS, Beberapa Idol Kpop Masuk ke Jajaran Top 15 dan Mendominasi Chart di Billboard!
4. Kurangi alkohol
Selain berdampak pada Kesehatan, alkohol juga bisa berpengaruh pada hubungan intim, sehingga mengurangi alkohol dapat meningkatkan kualitas hubungan intim dan tetantunya tubuh menjadi lebih sehat.
5. Tidur cukup
Istirahat atau tidur yang cukup merupakan hal yang perlu diperhatikan agar stamina kembali meningkat.
6. Hindari stres
Sebaiknya hindari kecemasan berlebih atau stres agar mood baik dan hubungan intim bisa memuaskan dan tahan lama.
Baca Juga: Kalah Dari Skotlandia di Kejuaraan Dunia 2022 Badminton, Bagas dan Fikri Kian Terpuruk?
7. Medical check up setahun sekali
Selain melakukan pemeriksaan tubuh secara umum, suami juga disarankan untuk rutin melakukan pemeriksaan prostat.
8. Jaga keharmonisan hubungan
Ciptakan kenyamanan dengan pasangan, berikan pujian dan tunjukan kasih sayang di antara suami istri.
Hal ini akan membuat hubungan rumah tangga harmonis dan berpengaruh pada hubungan intim.
Itulah 8 rahasia untuk meningkatkan stamina dan gairah bercinta suami agar hubungan intim tahan lama saat usia 40 tahunan menurut dokter Haekal Anshari.
Selain itu, komunikasi perlu dibangun secara intens, agar istri bisa memahami kondisi suami.
Jika memang menghadapi kendala seperti sulitnya meningkatkan gairah bercinta dan terjadi disfungsi ereksi saat hubungan intim, maka perlu berkonsultasi dengan ahli agar mendapatkan penanganan yang tepat.***