Ternyata ini 6 Penyebab Pusing Setelah Melakukan Hubungan Intim, Nomer 6 Sangat Dekat dengan Hidup Kita

- 18 Agustus 2022, 17:11 WIB
Ilustrasi pusing setalah melakukan hubungan intim
Ilustrasi pusing setalah melakukan hubungan intim /Foto/Ilustrasi/Pexels


JURNAL SOREANG - Pasangan suami istri harus tau apa penyebab kepala pusing setelah melakukan hubungann intim.

Anda harus perhatikan ketika kepala anda pusing setelah melakukan hubungan intim, karena bisa jadi anda terkena suatu penyakit.

Meskipun untuk sebagian orang ketika setelah lakukan hubungan intim lalu kepalanya pusing itu dianggap hal yang wajar.

Baca Juga: 4 Fakta Istri Bisa Orgasme Melalui Rangsangan Payudara, Begini Hasil Penelitian Ilmiahnya, Pasutri Perlu Tahu!

Namun tentunya kita tidak salah apabila gejala pusing datang ketika telah melakukan hubungan intim, kita tidak boleh abai.

Bisa saja anda mengidap suatu penyakit yang bisa mengganggu kesehatan Anda, dan menjadi salah satu faktor terjadinya ketika melakukan hubungan intim.

Adapun menurut medis, ketika seseorang merasa pusing ketika setelah melakukan hubungan intim maka hal tersebut dinamakan penyakit coital cephalalgia.

Baca Juga: Istri Mulai Bosan Pada Hubungan Intim dengan Suami ? Ikuti 6 Trik Ini untuk Mencairkannya

Sedangkan gejala yang dirasakan yaitu nyeri dibagian kepaa dan leher rasa sakit ini sesuai dengan gairah hubungan intim, apabila semakin meningkat gairahnya maka semakin meningkat juga rasa sakit yang diderita.

Berikut ini 6 penyebab kepala pusing setelah melakukan hubungan intim, simak penjelasannya di bawah ini

1. Gula darah rendah

Gula darah rendah, atau hipoglikemia, terjadi saat kandungan glukosa pada darah Anda turun di bawah batasan normal.

Baca Juga: 5 Cara Meratakan Perut Buncit Tanpa Sedot Lemak agar Terhindar dari Resiko Penyakit Diabetes dan Kolestrol

Walau gula darah rendah lebih umum pada pasien diabetes, ini dapat terjadi pada siapapun. Ini dikenali sebagai hipoglikemia nondiabetes.

Umum untuk berasa pusing saat gula darahmu rendah. Anda kemungkinan akan berasa lapar, resah, gampang tersinggung, dan sakit di kepala enteng.

Ini dapat terjadi sesudah beberapa saat tanpa makan atau minum. Juga bisa sesudah konsumsi banyak alkohol. Bila gejalamu benar-benar kronis dan sampai mengusik kualitas harimu, selekasnya datangi dokter.

Baca Juga: 10 Alasan Wanita Tua Lebih Menyukai Pria yang Jauh Lebih Muda Alias Brondong, Lebih Menggairahkan di Ranjang?

2. Keadaan jantung

Bila pada intinya Anda memang mempunyai permasalahan jantung, Anda harus siaga bila berasa pusing sesudah melakukan hubungan intim.

Apa lagi bila rasa pusing dibarengi dengan napas sesak, lebam di kaki, sakit di dada atau kecapekan. Jika kamu alami tanda-tanda ini walau tidak mempunyai permasalahan jantung awalnya, tidak boleh enggan untuk selekasnya memeriksakan ke dokter selekasnya mungkin.

Rasa pusing dan sakit di kepala ialah hal yang lumrah dirasakan oleh seorang kadang-kadang. Tetapi jika rasa pusingmu dibarengi dengan beberapa gejala yang lain sama seperti yang di atas, selekasnya jumpai dokter.

Baca Juga: Lelaki Kudu Paham Agar Istri Tidak Kecewa! Penyebab Sebenarnya Mr P Susah Bangun? Begini Penjelasan Medis

3. Positional Vertigo (BPV)

Benign positional vertigo (BPV) ialah pemicu vertigo yang umum. Ini menyebabkanmu rasakan kesan berputar-putar mendadak. Kamu dapat alami pusing enteng sampai yang intensif jika kamu alami BPV.

BPV dipacu dengan mengganti status kepalamu, seperti saat kamu tiduran atau duduk pada tempat tidur. Kamu mungkin saja alami mual atau muntah. Gempuran BPV umumnya berjalan kurang dari semenit.

4. Dehidrasi

Menurut American Heart Association, dehidrasi dapat dengan mencolok turunkan tekanan darah seorang.

Baca Juga: 4 Alasan Ilmiah Mengapa Mata Terpejam saat Berciuman, Pasutri Harus Tahu Ternyata Ini yang Terjadi pada Tubuh

Sakit di kepala, kurang kuat, dan tubuh gampang lemas ialah keluh kesah umum yang terjadi saat badan alami dehidrasi.

Minimnya minum saat sebelum ataupun waktu melakukan hubungan intim dapat memacu badan dehidrasi, yang selanjutnya mengakibatkan keluh kesah sakit di kepala.

5. Peralihan napas

Serunya peristiwa bercinta membuat Anda bernapas seringkali dan cepat dibanding umumnya. Keadaan ini dapat memacu bertambahnya jumlah karbon dioksida di darah, yang dalam istilah klinis disebutkan dengan hiperventilasi.

Baca Juga: 7 Lagu Kpop yang Mempunyai Sentuhan Musik Jazz, Bisa Buat Suasana Hati Menjadi Tenang!

Peristiwa ini dapat mengakibatkan Anda pusing, detak jantung cepat, seperti kekurangan napas, kuatir berlebihan, serta tidak sadarkan diri.

Untuk menurunkan semua keluh kesah itu, Mam dapat mencoba kontrol napas dengan bernapas perlahan dan menarik napas dalam.

6. Peralihan hormonal

Bercinta hasilkan gabungan luar biasa di antara hormon dan neurotransmitter. Hasil kimia itu dapat memunculkan euforia sesaat yang memacu sakit di kepala.

Halaman:

Editor: Adi Rahmatulloh

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah