Network
JURNAL SOREANG – Masa kehamilan mungkin akan berpengaruh terhadap minat untuk melakukan hubungan intim.
Selain itu, perlu diketahui juga bahwa hubungan intim saat masa kehamilan tidak akan membahayakan bayi.
Bahkan beberapa pasutri telah melaporkan bahwa berhubungan intim lebih menyenangkan selama kehamilan.
Baca Juga: Suami Harus Tahu Kalau Istrinya sudah Mencapai. Simak! 5 Tanda Seorang Istri Telah Mencapai Klimaks,
Beberapa alasan yang membuat hubungan intim saat hamil lebih menyenangkan karena tidak perlu minum pil KB dan tidak perlu menggunakan kondom.
Lantas, seberapa sering pasutri harus bercinta saat hamil? Berikut penjelasan ahli seperti dilansir Jurnal Soreang dari laman website parents.com.
- Bercinta di trimester pertama
Meskipun tidak semuanya, banyak istri yang merasa gairah untuk bercintanya turun saat trimester pertama.
Para istri mungkin terlalu lelah dan merasa mual untuk memikiran hubungan intim dan payudara yang terasa sakit.
Dalam satu penelitian, ada 54 persen perempuan yang mengalami penurunan hasrat bercinta di trimester pertama.
- Bercinta di trimester kedua
Trimester kedua bagi banyak perempuan menjadi masa keemasan kehamilan terutama saat berhubungan intim.
Baca Juga: Suami Harus Tahu! 5 Posisi Nyaman untuk Hubungan Intim saat Istri Sedang Hamil, Apa Saja?
Rasa lelah dan mual yang dialami pada trimester pertama telah hilang dan mungkin mulai meningkatkan lagi minat bercinta.
Secara fisik, organ intim istri mendapatkan volume darah yang lebih besar dan dapat meningkatkan kenikmatan.
Banyakn, banyak istri yang dapat mencapai puncak kenikmatan bahkan multi-orgasme untuk pertama kalinya.
Di samping itu, para suami tidak perlu khawatir terkait bayi yang sedang dalam kandungan saat bercinta.
- Bercinta di trimester ketiga
Pada menjelang trimester akhir atau ketiga, para pasutri mulai mengalami penurunan aktivitas bercinta.
Alasannya adalah karena lingkar perut istri yang sedang hamil menjadi tipis dan hubungan intim menjadi sulit.
Baca Juga: Simak! Mengkonsumsi Selai Kacang Bisa Bantu Turunkan Berat Badan? Ini Faktanya
Terkecuali pasangan tersebut mencari posisi yang ‘kreatif’ dan banyak pasangan yang juga terus menikmati bercinta hingga akhir.
Selain itu, penelitian juga telah membuktikan bahwa bercinta di trimester terakhir tidak akan meningkatkan risiko persalinan premature.
Itulah sejumlah waktu untuk melakukan hubungan intim saat hamil menurut penjelasan ahli.***
