Baca Juga: Jadwal Acara Trans TV, Kamis, 4 Agustus 2022: Bioskop Trans TV: Siberia dan Trespass
“Pada saat ibu baru lahiran kondisi hormon esterogen atau hormon kewanitaan akan menurun, digantikan dengan hormon prolactin atau hormon menyusui yang tinggi,” katanya.
“Hormon esterogen yang menurun tersebut membuat daerah sekitar Miss V menjadi agak kering, karena cairan pelumas Miss V berkurang. Ini juga menyebabkan rasa sakit pada saat hubungan intim,” lanjutnya.
Kemudian, menurut Bidan Ria Zia, hubungan intim yang dinikmati oleh pasangan suami istri dapat membuat produksi ASI menjadi lancar dan lebih banyak.
Sebaliknya, jika hubungan intim malah membuat tidka nyaman, maka istri akan merasa stres dan produksi ASI menurun.
“Jika happy saat hubungan intim, maka ASI akan lancar. Karena ada hormon endorphin dan oksitoksin meningkat sehingga membuat ASI lancar dan lebih banyak produksinya,” katanya, dikutip JurnalSoreang.Pikiran-Rakyat.com dari YouTube Bayi Bunda TV pada Kamis, 4 Agustus 2022.
Sehingga, lanjutnya, pasangan suami istri harus menciptakan hubungan intim yang bisa dinikmati dan meuaskan secara bersama-sama.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Hari Ini; Cinta Sejati dan Gairah Aries, Taurus Ada Tantangan dan Gemini Waspadalah
Perasaan bahagia yang timbul akan memulihkan perubahan fisik, psikis, dan hormon istri yang tengah dihadapkan pada produksi ASI bagi sang bayi.