7 Penyebab Perut Sakit Setelah Berhubungan Intim dan Cara Mengatasinya Menurut Dokter

- 18 Juli 2022, 18:43 WIB
Ilustrasi berhubungan intim. /(pexels/emma bauso)
Ilustrasi berhubungan intim. /(pexels/emma bauso) /

Jangan panik. Setidaknya 30 persen wanita memiliki rahim yang miring ke belakang, jadi tidak abnormal. Tetapi jika rahim Anda menjadi miring akibat jaringan parut akibat infeksi atau endometriosis.

Apa yang harus dilakukan: Dokter Anda akan memberi tahu Anda apakah rahim Anda miring secara alami, atau apakah itu bisa jadi akibat jaringan parut.

Jika tidak ada jaringan parut, cobalah posisi seks dengan penetrasi yang lebih dangkal. Jika jaringan parut, kemungkinan karena endometriosis dan dokter Anda akan menyelidiki dan menentukan pengobatan terbaik untuk Anda.

7. Anda mungkin menderita klamidia.

Baca Juga: Final! Daftar 31 Pemain Persib Bandung di Liga 1 2022-2023, Daisuke Sato dan 2 Wonderkid jadi Transfer Penutup

Salah satu gejala klamidia, penyakit menular seksual, adalah sakit perut bagian bawah dan hubungan seksual yang menyakitkan.

Apa yang harus dilakukan: "Klamidia sering diuji selama pap smear tahunan rutin, jadi penting untuk menjadwalkan janji ini setiap tahun," kata Dr. Gohar.

"Jika Anda menduga Anda mungkin telah tertular klamidia, Anda harus segera menghubungi OB-GYN untuk diuji dan memulai pengobatan yang tepat. Klamidia dapat diobati dengan antibiotik."

Selalu gunakan pelindung saat berhubungan untuk melindungi diri dari kemungkinan penyakit menular seksual.***

Halaman:

Editor: Ade Mamad

Sumber: womenshealthmag


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah