Tak Ingin Anak Mengalami Krisis Identitas, Jauhi Pola Asuh Ini!

JURNAL SOREANG - Krisis Identitas merupakan suatu kondisi ketika seseorang mempertanyakan identitas dirinya sendiri, seperti kepercayaan diri, tujuan hidup,pengalaman, perasaan dan nilai hidup.

Krisis identitas bjsa terjadi kepada siapapun, termasuk remaja yang masih mencari jati dirinya.

Krisis identitas akan berpangaruh besar pada kembang tumbuh kepercayaan diri anak jika terus dibiarkan.

Baca Juga: Inilah Sosok Totti-nya Persib Bandung, Cetak Sejarah klub dengan Menjadi Pemain yang Setia Bermain di Satu Tim

Krisis identitas pada anak biasanya dipengaruhi oleh penerapan pola asuh orang tua yang tak jarang salah.

Maka dari itu kami rangkumkan beberapa pola asuh orang tua yang sevaiknya dijauhi untuk menghindari krisis identitas pada anak.

1. Mengerjakan tugas anak

Tak jarang orang tua beranggapan saat membantu mengerjakan tugas anak berarti orang tua telah meringankan pekerjaan mereka.

Baca Juga: Membanggakan! Benzema Kini Lewati Rekor Lionel Messi di Liga Champions