Mengenal Alopecia Areata, Penyakit yang Melanda Jada Simth, Istri dari Will Smith

- 31 Maret 2022, 10:07 WIB
Jada Smith/instagram @jadapinkettsmith
Jada Smith/instagram @jadapinkettsmith /

JURNAL SOREANG – Perhelatan acara penghargaan bergengsi Academy Awards ke-94 atau Oscar 2022 pada Minggu, 27 Maret 2022 kemarin berakhir dengan berita yang menghebohkan.

Ini dikarenakan adanya pereselisihan antara aktor Will Smith dan pembawa acara pada malam itu, Chris Rock yang membuat lelucon tentang istri dari Will Smith, Jada Pinkett Smith.

Dia membuat lelucon tentang Jada Smith, menyebutnya sebagai “G.I. Jane” karena rambutnya yang botak. Diketahui bahwa Jada mengalami pembotakan diakibatkan karena penyakit alopecia areata.

Baca Juga: D-day! Pernikahan Hyun Bin dan Son Ye Jin, Inilah Detail Tentang Pernikahannya!

Tak lama setelah Rock membuat lelucon, Smith berjalan ke panggung dan menampar wajah Rock. Dia kemudian kembali ke tempat duduknya dan berteriak, "Jauhkan nama istriku dari mulut sialanmu."

Sebelumnya apakah itu penyakit alopecia areata? Alopecia areata (AA) adalah penyakit autoimun yg ditandai dengan rontoknya rambut secara mendadak dan banyak sehingga membuat area-area pitak non-scarring di beberapa area tubuh (paling sering di scalp).

Faktor genetik juga dikatakan berperan pada AA, AA juga sering ditemukan pada pasien dengan riwayat penyakit autoimun lain pada diri atau keluarganya (layaknya sifat penyakit autoimun).

Baca Juga: Kabar Afiliator Binary Option Doni Salmanan Digugat Cerai Oleh Dinan Fajrina, Ternyata Hoaks!

Gambaran klinis AA awalnya memang hanya setempat-setempat, tapi seiring bertambah parahnya penyakit jika tidak diobati, dapat meluas menjadi penyakit bernama alopecia totalis (AT) yaitu kebotakan pada seluruh rambut di skalp atau bisa juga alopecia universalis (AU) , yaitu kebotakan pada seluruh rambut di tubuh (tidak hanya skalp) seperti alis, bulu mata, dan lain-lain.

Selain rambut, kuku ternyata juga bisa rusak pada AA. Dapat terjadi sekitar 2-44% dan terjadi lebih banyak pada kasus anak dan kasus kronik. Ini ditandai dengan permukaan lempeng kuku yang kasar dan tidak berkilau (lusterless), dinamakan trachyonychia.

Beberapa pencetus AA lainnya juga sempat disebutkan sebagai penyebab, seperti: infeksi virus CMV, meningkatnya stres oksidatif, serta temuan gen lainnya. Namun hal ini masih memerlukan penelitian lebih lanjut.

Baca Juga: Istri Afiliator Binary Option Doni Salmanan Diisukan Hamil dan Keguguran, Begini Kondisi Terkini Dinan Fajrina

Karena penyakit yang berlangsung progresif-kronik dan tidak jarang sulit diobati, maka diagnosis segera sangat diperlukan. Spesialis kulit akan mendiagnosis dengan tepat (karena kerontokan dan kebotakan rambut banyak tipenya) dan mengobati hal ini.

Pilihan terapi untuk AA saat ini berupa obat minum, obat yang dioles, obat suntik hingga tindakan (misalnya seperti PRP/platelet rich plasma) yang bertujuan untuk mengurangi peradangan folike rambut dan merangsang pertumbuhan rambut baru.***

Editor: Handri

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah