JURNAL SOREANG - Salah satu cara terbaik untuk menstimulasi bayi agar dapat berbicara adalah dengan sering-sering mengajaknya berbicara juga.
Namun tentu tidak semua orang terbiasa untuk berbicara dengan bayi, terlebih dengan bayi yang masih berusia di bawah satu tahun.
Padahal aktivitas mengajak bayi berbicara ini sangat bermanfaat dan mudah untuk dilakukan setiap saat.
Sebuah penelitian membuktikan bahwa anak yang sering diajak berbicara saat bayi akan memiliki lebih banyak kosakata dibandingkan anak lain seusianya.
Sehingga jika orang tua menginginkan si kecil memiliki kemampuan berbicara yang baik maka sering-seringlah mengajaknya berbicara.
Namun, sebelum mengajak bayi berbicara, ada beberapa aturan dan teknik dasar yang harus dipahami oleh orang tua.
Kira-kira apa saja ya, yuk kita simak pembahasannya, mengenai aturan dan teknik dasar yang harus diketahui oleh orang tua, di antaranya:
1.Bicara sesering mungkin
Aturan pertama yang perlu kita ketahui adalah sering-seringlah mengajak bayi berbicara.
Orang tua yang banyak berkomunikasi dengan bayi biasanya akan membuat bayi menjadi senang berbicara dan mengoceh.
Baca Juga: Gratis! 15 Link Bingkai Twibbon Hari Santri Nasional, Mari Peringati HSN di Media Sosial Anda!
Tak perlu menunggu waktu-waktu tertentu, jika ada kesempatan untuk berbicara dengan bayi ajaklah ia berbicara.
Meskipun tampak belum mengerti dengan apa yang kita katakan, namun ia dapat melihat ekspresi dan mimik, serta menyimpan kosakata orang tuanya dalam memori.
2.Tatap matanya
Berkomunikasi dengan bayi akan lebih efektif jika dilakukan secara privat tanpa adanya gangguan dari lingkungan sekitar.
Baca Juga: Ada Shikamaru, berikut 4 Shinobi lainnya yang Memiliki Masa Kecil yang Bahagia dalam Serial Naruto
Jadi luangkanlah waktu khusus untuk berbicara secara Intens dengan si kecil dengan menatap matanya saat sedang berbicara.
Dengan begitu bayi bisa lebih fokus dalam mendengarkan orang tuanya, selain itu aktivitas tersebut bisa memberikan kebahagiaan bagi jiwanya.
3.Jangan menyela saat bayi bicara
Saat berbicara dengan bayi biasanya ia juga bisa membalas dengan ocehan ocehan lucunya.
Meskipun kita tidak memahami apa yang disampaikan oleh si kecil tersebut, hindari untuk menyala atau memotong ucapan si kecil.
Dengarkanlah dengan baik dan seksama saat ia berbicara, setelah ia selesai barulah berikan tanggapan dan respon agar ia semakin bersemangat berbicara.
4.Gunakan bahasa sendiri
Saat berbicara dengan bayi terkandung beberapa orang tua menggunakan bahasa bayi untuk bisa lebih akrab dengan si kecil.
Namun sebaiknya gunakanlah bahasa normal yang biasa digunakan saat sedang berbicara dengan bayi.
Sebab bayi juga butuh mendengar apa yang biasa diucapkan orang tuanya sehari-hari untuk menambah kosakata yang ia miliki sehingga ia semakin berkembang.
5.Batasi penggunaan gadget dan elektronik lainnya
Untuk mengoptimalkan kemampuan bahasa bayi, kita juga perlu membatasi penggunaan gadget atau alat elektronik lain seperti televisi.
Baca Juga: Surat Yasin Lengkap Tulisan Arab, Latin dan Terjemahan, Yuk Baca Malam Ini Untuk Dapat Keutamaannya
Sebab terlalu banyak menggunakan gadget atau menonton televisi bisa membuat perkembangan bahasanya menjadi lebih lambat.
Saat orang tua terlalu sering memberikan gadget, maka bayi akan cenderung lebih pasif dan karena ia hanya menerima stimulasi satu arah.
Sementara saat bayi sering diajak bermain dan berbicara oleh orang tuanya maka dapat membuat bayi menjadi lebih aktif sehingga perkembangannya bisa berjalan lebih optimal.
Baca Juga: Dirumorkan Pacaran dengan Idol K-Pop Saerom Fromis 9, Inilah Profil dan Biodata Chanhyuk AKMU
Nah itu dia beberapa aturan dasar yang perlu dipahami oleh orang tua saat mengajak bayi berbicara.
Mulai sekarang cobalah praktikkan di rumah bersama pasangan dan si kecil.***