JURNAL SOREANG - Penyakit kanker usus besar adalah tumor ganas di usus besar.
Kanker usus besar gejalanya berupa perubahan pola buang air besar secara terus-menerus.
Penyakit kanker usus besar sering kali berawal dari tumor jinak yang disebut polip, hingga saat ini, penyebab kanker usus besar belum diketahui dengan jelas.
Baca Juga: Waspada ! Terhadap Gejala Kanker Usus Besar, Begini Kejadiannya
Dikutip dari healthsite, ada beberapa hal yang diduga dapat meningkatkan risiko kanker usus besar, antara lain:
Jarang makan serat, jarang berolahraga, dan memiliki kebiasaan merokok, pada kanker ini sering menimbulkan gejala di awal gangguan pencernaan.
Seperti diare atau sembelit, dan memiliki keluarga yang menderita kanker usus besar, dianjurkan untuk berkonsultasi dengan dokter.
Baca Juga: Penyakit Kecemasan yang Penting untuk diketahui, Yuk Simak
Semakin awal terdeteksi, kemungkinan kanker usus besar untuk sembuh juga akan semakin besar.
Kanker ini disebabkan oleh perubahan atau mutasi gen pada jaringan usus besar. Adapun penyebab mutasi gen tersebut belum diketahui dengan pasti.
Walaupun penyebabnya tidak diketahui, beberapa gaya hidup yang diduga dapat meningkatkan seseorang terkena penyakit kanker usus besar, meliputi:
-Pola makan kurang serat
-Terlalu banyak mengonsumsi daging merah dan lemak
-Merokok
-Mengonsumsi minuman beralkohol
-Jarang berolahraga
Selain itu, ada beberapa kondisi atau penyakit yang juga membuat seseorang menderita kanker usus besar, yaitu:
Baca Juga: Dapat Ribuan Dolar dengan Mengerjakan Tugas Sederhana di Internet
-Faktor genetik
-Menderita polip usus
-Mengalami kelebihan berat badan atau obesitas
-Menderita diabetes
-Menderita penyakit radang usus
-Pernah menjalani radioterapi di bagian perut
-Menderita kelainan genetik yang disebut familial adenomatous polyposis (FAP) atau sindrom Lynch pada seseorang yàng berusia di atas 50 tahun.***