JURNAL SOREANG - Bagi pria memiliki stamina yang kuat akan menambah percaya diri saat melakukan hubungan intim.
Banyak cara yang bisa dilakukan untuk bisa menambah stamina pada pria ketika hubungan intim.
Stamina adalah kemampuan fisik dan mental untuk mempertahankan aktivitas yang membutuhkan usaha dalam waktu lama.
Menurut penelitian pada tahun 2018 ada 31 persen pria melaporkan menderita disfungsi seksual yang disebabkan oleh obesitas.
Penelitian lain menunjukkan bahwa tekanan darah tinggi dan disfungsi ereksi (DE) mereka saling berhubungan jadi apa yang baik untuk jantung Anda baik untuk kesehatan seksual Anda.
Berikut ini adalah cara untuk meningkatkan stamina ketika berhubungan intim
Baca Juga: Mengejutkan! Komentar Coach Indra Sjafri Tentang Kehadiran Luis Milla di Persib Bandung
- Olahraga
Salah satu cara terbaik untuk meningkatkan kesehatan Anda adalah melalui latihan kardiovaskular.
Olahraga dengan teratur dapat menjaga kondisi jantung Anda, yang membantu kinerja seksual Anda menjadi membaik.
Cobalah untuk berolahraga dalan 75 hingga 105 menit latihan untuk mengeluarkan keringat setiap minggu, seperti berenang dan berlari dapat meningkatkan libido Anda.
Jenis-jenis olahraga yang dapat meningkatkan kemampuan fisik dan stamina adalah:
- Meningkatkan Daya Tahan: Aktivitas aerobik seperti berenang, bersepeda, dan jalan cepat dapat membantu Anda membangun daya tahan.
- Meningkatkan Kekuatan: Perkuat otot Anda dengan mengangkat beban, menggunakan karet khusus olahraga atau melakukan push-up.
- Melatih Keseimbangan: Tingkatkan keseimbangan Anda dengan melakukan tai chi, berjalan kaki, atau berdiri dengan satu kaki.
- Meningkatkan Fleksibilitas: Meregangkan bagian tubuh tertentu adalah cara yang bagus untuk melakukan pemanasan sebelum melakukan aktivitas dan menjadi lebih fleksibel.
- Memperbaiki pola makan
Makanan tertentu juga dapat membantu Anda meningkatkan aliran darah dan meningkatkan stamina.
Asosiasi kesehatan Jantung Amerika (AHA) merekomendasikan makan diet seimbang dengan karbohidrat yang lebih kompleks daripada yang sederhana jika Anda ingin mempertahankan tingkat energi yang baik.
Selain itu, satu penelitian menunjukkan bahwa asupan karbohidrat yang rendah sebelum mencoba latihan ketahanan dapat membatasi kinerja Anda.
Selain Karbohidrat mengkonsumsi buah dan sayuran dapat menurunkan risiko tekanan darah tinggi.
Mengkonsumsi omega 3 dan vitamin D juga dapat meningkatkan stamina.
Menurut tinjauan literatur , makanan tinggi vitamin D dapat membantu menurunkan risiko DE parah atau penyakit jantung. Vitamin meningkatkan aliran darah, mengurangi stres oksidatif , dan menurunkan kolesterol.
Baca Juga: Mau Daftar Jadi Anggota Panwasca Kabupaten Bandung? Catat dan Lengkapi Persyaratannya
- Tingkatkan kadar melatonin Anda
Hormon melatonin membantu kita tidur dan memiliki berbagai manfaat lainnya. Tingkat melatonin yang lebih rendah juga dikaitkan dengan tingkat DE yang lebih tinggi, menurut sebuah studi tahun 2018 .
Tubuh Anda memproduksi melatonin secara alami, tetapi juga tersedia dalam makanan seperti pistachio.
- Kurangi stres
Stres dapat mempengaruhi semua bidang kesehatan Anda, termasuk libido Anda.
Ini meningkatkan detak jantung Anda (dengan cara yang tidak sehat) dan tekanan darah Anda. Kedua hal ini merusak hasrat dan kinerja seksual.
Stres juga dapat mempengaruhi kemampuan Anda untuk mencapai ereksi atau mencapai orgasme.
Stres dapat memicu kebiasaan tidak sehat, seperti konsumsi alkohol atau merokok, yang dapat membahayakan kinerja seksual Anda.
Olahraga adalah cara yang bagus untuk mengurangi stres dan memperkaya kesehatan Anda. Berbicara dengan pasangan Anda tentang stres Anda juga dapat menenangkan Anda sekaligus memperkuat hubungan Anda pada saat yang sama.
- Latih teknik start-stop
Menjaga stamina saat hubungan intim juga termasuk mencegah ejakulasi dini. Jika Anda mengalami ejakulasi dalam waktu 1 menit setelah dimulainya aktivitas seksual berpasangan, mempraktikkan teknik mulai-berhenti selama masturbasi dapat membantu.
Menghentikan rangsangan pada Mr P tepat sebelum orgasme dapat mengurangi keinginan Anda untuk berejakulasi terlalu cepat. Seiring waktu, Anda bisa belajar mengendalikan orgasme dan meningkatkan stamina saat bersama pasangan.***