Miss V Basah Setiap Hari, Normalkah? Begini Menurut Medis

8 September 2022, 13:11 WIB
Meski Tak Hubungan Intim, Tetapi Miss V Basah Setiap Hari, Normalkah? Begini Menurut Medis /

JURNAL SOREANG – Karena menerima rangsangan saat melakukan hubungan intim, Miss V biasanya akan terasa basah.

Miss V yang terasa basah tersebut di sisi lain akan membuat hubungan intim menjadi lebih menyenangkan.

Kondisi tersebut dikarenakan saat melakukan hubungan intim tidak akan terjadi sebuah gesekan yang menimbulkan rasa sakit.

Baca Juga: Termasuk Hubungan Intim, 7 Hal Ini Bisa Menyebabkan Miss V Mengeluarkan Bunyi Seperti Kentut

Akan tetapi, apakah normal ketika Miss V terasa basah setiap hari padahal tidak melakukan hubungan intim?

Dilansir Jurnal Soreang dari laman website medicalnewstoday.com, berikut penjelasan secara medisnya.

Dalam kacamata medis, organ intim wanita merupakan sebuah seleput lendir yang juga berarti kuliy dan jaringannya akan selalu lembab.

Baca Juga: Wasit Salah Ambil Keputusan, Persib Bandung Tak Layak Menang atas Rans Nusantara? Begini Kata PSSI

Di samping itu, ada banyak faktor yang memengaruhi jumlah cairan yang dikeluarkan atau diproduksi oleh organ intim tersebut.

Oleh karena itu, menjadi hal yang wajar bahkan sebagai tanda sehat ketika Miss V terasa basah setiap harinya.

Faktor yang menentukan jumlah cairan yang diproduksi bisa terjadi karena perubahan hormonal, kesuburan, dan gairah.

Baca Juga: Pantas Rasanya Asik Banget! Ini 23 Hal Liar yang Terjadi dalam Tubuh saat Hubungan Intim Menurut Medis

Sumber cairan yang diproduksi oleh Miss V ini berasal dari kelenjar Bartholin dan leher rahim atau serviks.

Untuk kelenjar Bartholin, merupakan organ dengan dua kelenjar seukuran kacang yang terletak di dalam organ intim.

Fungsi dari kelenjar tersebut untuk membantu melumasi kemaluan wanita agar tidak mengalami kekeringan.

Baca Juga: 6 Posisi Hubungan Intim Aman Bagi Istri yang Sedang Hamil, Ayo Suami Simak Dengan Baik

Mereka juga memberikan kelembaban ketika wanita sedang melakukan hubungan intim dengan pasangan mereka.

Sementara leher rahim atau serviks akan menghasilkan lendir sepanjang siklus menstruasi seseorang.

Di samping itu, rata-rata wanita sehat akan menghasilkan 1-4 milimeter cairan di Miss V mereka setiap harinya.

Baca Juga: Apa yang Terjadi Terhadap Tubuh setelah Orgasme ketika Hubungan Intim? Begini Menurut Kacamata Medis

Ada sejumlah komponen yang terdapat di dalam cairan yang dihasilkan oleh organ intim wanita tersebut.

Di antaranya air (dominan hingga 90%), garam (1%), senyawa organik, sel tua, dan terakhir antibodi.***

Editor: Ilham Maulana

Sumber: Medical News Today

Tags

Terkini

Terpopuler