Seberapa Penting Aktivitas Hubungan Intim Bagi Istri di Usia Paruh Baya? Begini Hasil Studi Para Ahli

6 Agustus 2022, 06:30 WIB
ilustrasi pasangan suami istri paruh baya /freepik/

JURNAL SOREANG - Masa penuaan sering dikaitkan dengan penurunan energi, libido rendah dan berkurangnya gairah untuk melakukan hubungan intim.

Biasanya, masa-masa usia memasuki 40-an atau fase paruh baya, dituding sebagai fase di mana istri mulai kehilangan gairah akan aktivitas hubungan intim.

Terlepas dari asumsi umun tersebut, sebuah penelitian dari The North American Menopause Society (NAMS) membuktikan bahwa usia paruh baya dan seterusnya, para istri masih menginginkan hubungan intim.

Baca Juga: 5 Posisi Berbahaya Saat Berhubungan Intim, Pasutri Harus Lebih Berhati-hati

Dilansir dari Mind Body Green, penelitian pada 2020 menemukan seperempat kaum istri masih tertarik pada hubungan sepanjang usia paruh baya, dan hampir setengah (45%) dari mereka tertarik pada bercinta di awal usia paruh baya.

Banyak penelitian telah menunjukkan bahwa cara istri menghargai hubungan intim sangat terkait dengan fungsi organ intim mereka.

Kekeringan Miss V, yang dapat menyebabkan bercinta terasa menyakitkan, dan penurunan kadar estrogen, yang dapat menurunkan libido, adalah dua gejala menopause umum yang menyebabkan keyakinan bahwa istri di usia paruh baya tidak menginginkan hubungan intim. Dan ternyata itu tidak benar.

Baca Juga: Simak! Inilah 5 Tips Menahan Rasa Lapar Saat Melakukan Diet, Apa Saja?

Untuk menghilangkan prasangka mitos ini, para peneliti mempelajari lebih dari 3.200 kaum istri untuk mengetahui bagaimana dorongan bercinta mereka berubah atau tetap stabil selama transisi menopause. Ini adalah tiga temuan utama mereka:

1. Sekitar 45% wanita mengatakan hubungan intim itu penting di awal usia paruh baya dan menjadi kurang penting dari waktu ke waktu.

2. Untuk 27% wanita, hubungan intim tetap sangat penting sepanjang usia paruh baya.

3. Untuk 28% wanita, hubungan intim tidak terlalu penting selama paruh baya.

Baca Juga: 3 Rahasia Membuat Wanita Orgasme saat Hubungan Intim, Suami Harus Pakai Trik ini untuk Puaskan Istri

"Berbeda dengan literatur sebelumnya yang melaporkan bahwa pentingnya bercinta menurun saat wanita melewati usia paruh baya, kami menemukan bahwa, untuk seperempat wanita, hubungan intim tetap sangat penting bagi mereka sepanjang usia paruh baya," kata penulis studi Holly Thomas.

Selain itu, wanita yang menganggap aktivitas bercinta penting bagi mereka cenderung memiliki kepuasan seksual yang lebih tinggi juga.

Berdasarkan hasil studi terhadap para kaum istri tersebut, menemukan cara untuk mengatasi perubahan tubuh alami ini dapat membuat hubungan intim lebih menyenangkan.

Baca Juga: 5 Cara Agar Suami Bisa Lebih Tahan Lama Saat Hubungan Intim, Pasutri Jangan Sampai Lewatkan Hal Ini!

Misalnya, menemukan pelumas alami yang tepat , membangun energi seksual untuk meningkatkan hasrat, atau mencoba salah satu cara yang disetujui ginekolog ini untuk melakukan hubungan intim yang lebih baik di usia 40-an, 50-an, dan seterusnya.

"Studi seperti ini memberikan wawasan berharga bagi penyedia layanan kesehatan yang mungkin mengabaikan hasrat bercinta wanita yang memudar sebagai bagian alami dari penuaan," kata direktur medis NAMS Stephanie Faubion.

"Seringkali ada alasan lain yang bisa diobati, seperti kekeringan Miss V atau depresi, mengapa minat wanita terhadap bercinta mungkin menurun," lanjutnya.

Baca Juga: Dosis Hubungan Intim yang Baik untuk Kesehatan, Ternyata ini Ragam Manfaat yang akan Didapatkan oleh Pasutri

Memahami mengapa hasrat dan kepuasan bercinta berkurang dapat membantu para istri menemukan intervensi bermanfaat untuk membuat hubungan intim lebih baik, berapa pun usianya.
***

Editor: Wildan Apriadi

Sumber: Mind Body Green

Tags

Terkini

Terpopuler