JURNAL SOREANG – Rasa malu dan canggung kerap menyelimuti perasaan istri ketika hendak melakukan hubungan intim dengan suami.
Tidak sedikit istri yang merasa gugup bahkan takut lantaran ia merasa malu dan canggung pada saat hendak melakukan hubungan intim bersama suaminya.
Beragam alasan yang membuat istri merasa malu dan canggung ketika hendak melakukan hubungan intim, di antaranya yakni merasa keluar dari zona nyamannya bahkan ia merasa taku membuat kesalahan dalam melayani suaminya.
Baca Juga: Tes IQ: Seberapa Cerdas Anda? Buktikan Dengan Menemukan Hal yang Tidak Benar pada Gambar Pacuan Kuda
Namuan, apakah hal itu normal terjadi pada istri ketika hendak melakukan hubungan intim dengan suami?
Dikutip JurnalSoreang.Pikiran-Rakyat.com dari drpsychmom.com pada Senin, 25 Juli 2022, Psikolog Dr. Rodman mengatakan bahwa rasa malu dan canggung pada istri ketika hendak melakukan hubungan intim dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor.
Berikut ini faktor penyebab istri malu dan canggung saat hendak berhubungan intim dengan suami:
1. Lingkungan
Baca Juga: Jadwal Acara TV SCTV, Senin, 25 Juli 2022, Pura-Pura Kaya
Lingkungan akan berpengaruh pada pertumbuhan dankelangsungan wanita, yang nantinya akan menjadi seorang istri.
Jika lingkungan memandang hubungan intim merupakan hal tabuatau bahkan tidak ada edukasi, maka wanita akan merasa canggung dengan hal tersebut bahkan akan terbawa pada saat menjadi seorang istri
2. Stigma masyarakat atau nilai dan norma yang berlaku
Hubungan intim mungkin bagi sebagaian orang adalah hal tabu, bahkan jika ada stigma negatif dari masyarakat.
Baca Juga: Prediksi Cinta Capricorn, Aquarius dan Pisces Hari Ini. Saatnya Bicara Tentang Perasaan
Jika sudah tertanam dari generasi ke generasi hal itu akan membatasi edukasi terkait hubungan intim bagi para wanita yang suatu nanati akan menjadi seorang istri.
3. Pornografi
Tayangan yang kerap memperlihatkan bagian tubuh wanita akan membuat wanita merasa tidak dihargai sekalipun itu bukan dirinya.
Wanita akan merasa dilecehkan malu jika laki-laki atau lingkungan sekitarnya menjadikan lelucon tayangan yang menampilkan bagian tubuh wanita.
Hal itu yang membuat pola pikir akan terbentuk pada wanita bahkan terbawa hingga menjadi seorang istri.
4. Kurangnya edukasi seksual
Hubungan intim masih menjadi hal tabu di sejumlah wilayah di dunia, bahkan di antaranya edukasi tersebut diberikan tidak sesuai usia.
Sehingga tak sedikit wanita merasa terkejut dan takut dnegan apapun yang menyangkut hubungan intim. Selanjutnya mereka pun belajar langsung di dalam pernikahannya.
Baca Juga: Terkait Kasus Kematian Brigadir J, Ini Permintaan Polri Terhadap Pengacara dan Media
Namun tidak hanya dari sisi wanita sebagai istri, pria sebelum menjadi suami juga diperlukan edukasi seksual termasuk terkait hubungan intim.
Secara fitrah wanita merupakan sosok pemalu, sedangkan pria lebih agresif. Jika sudah memahami itu, maka akan mudah bagi pasangan suami istri apalagi yang baru menikah untuk saling membantu dalam memulai hubungan intim.
Di sebagian negara, sebelum mejalani pernikahan, wanita dan pria disarankan untuk belajar terlebih dahulu mengenai hak dan kewajiban menajdi pasangan suami istri termasuk soal hubungan intim.
Sehingga diharapkan dapat memahami konflik yang timbul dan bisa menyelesaikannya dengan cara dewasa, begitupun urusan hubungan intim.***