Sedangkan, untuk mengantisipasi permasalahan krisis pangan secara global, Kementrian Pertanian masih terus mengupayakan melalui pengembangan komoditas perkebunan yaitu kelapa, kopi, kakao, sagu, tebu, serta komoditas unggulan lainnya.
Bukan tanpa alasan, komuditas perkebunan ini memberi kontribusi positif dalam menghadapi krisis pangan yang terjadi secara global.
Baca Juga: Rayakan Hari Tani Nasional, EdenFarm: Harga Pangan dan Pendapatan Petani Masih Timpang
Indonesia juga bisa tetap bertahan ditengah luapan dinamika ketersediaan pangan global, juga harga komuditas secara global.
Dari data yang didapat dari BPS, kinerja ekspor perkebunan dari Juli 2021 - Juli 2022 yang awalnya 310,94 T naik menjadi 331,85 T.
Semoga bermanfaat!***