Lebih Kejam dari Binary Option, Chris Ryan Bongkar Kekejaman Robot Trading Fahrenheit, Rugi Mencapai Rp 30 M

- 10 April 2022, 22:27 WIB
Lebih Sadis dari Binary Option, Chris Ryan Bongkar Kekejaman Robot Trading Fahrenheit, Rugi Mencapai Rp 30 M
Lebih Sadis dari Binary Option, Chris Ryan Bongkar Kekejaman Robot Trading Fahrenheit, Rugi Mencapai Rp 30 M /

JURNAL SOREANG - Chris Ryan adalah satu dari sekian banyak korban dari investasi robot trading Fahrenheit, sehingga ia tahu betul bagaimana robot trading itu bekerja untuk menipu para investor.

Chris Ryan mengalami kerugian besar di robot trading Fahrenheit saat aplikasi itu melakukan margin call pada 196 orang secara bersamaan.

Margin call (MC) adalah pemberitahuan broker investasi pada investor agar  menambahkan modal investasi.

Baca Juga: 5 Fakta Menarik si Cantik Georgina Rodríguez, dari Asisten Rumah Tangga hingga Jadi Istri Cristiano Ronaldo

Setelah itu robot trading Fahrenheit kemudian melakukan 60 open posisi di mana semua posisi sengaja dibuat mengalami kerugian atau loss.

Chris Ryan ceritakan bagaimana investasi bodong berkedok robot trading Fahrenheit merugikan para korban dalam waktu 90 menit saja.

Dia pun menjelaskan, robot trading tersebut mengakomodir 197 orang dari satu grup, dan semuanya di Margin Call secara besamaan.

Baca Juga: Link Live Streaming Manchester City vs Liverpool, Perebutan Puncak Klasemen Makin Panas!

"Diakomodir satu grup dari 197 orang, begitu scam, itu scam pas live, itu kita di margin call kan berjamaah," ucap Chris. Dikutip dari Youtube Pantengin tv pada minggu 10 April 2022.

Chris Ryan pun menabahkan, ada 60 open posisi, dimana semua posisi di loskan. 

"Gue lihat tuh gue kayak, gila man, mereka melakukan 60 open posisi yang di mana setiap open posisi dibuat loss. Jadi seakan-akan dibuat market kita loss, kita kehilangan modal kita," sambungnya.

Baca Juga: Vanessa Khong Sentil Mantan Tunangan Affiliator Binary Option Indra Kenz Soal Aliran Dana: Jangan Sok Polos

Chris pun menjelaskan bahwa diduga adanya  master di robot trading itu, Karena jika master open di posisi satu maka member yang lain akan di hasil yang sama semuanya.

"Kinerja master, jadi open posisi untuk semua member. Misalnya membernya ada 20.000 member, masternya open posisi satu, itu 20.000 membernya sama tuh enggak ada yang beda. Lu loss misalnya hari ini, semua orang yang ada di Fahrenheit loss," ucap Chris.

Kata Chris, orang-orang di atasnya sangat responsif sehingga mereka sepakat untuk bekerja sama melaporkan CEO Fahrenheit, Hendry Susanto ke polisi.

Baca Juga: Disebut Terima Aliran Dana, Vanessa Khong Pacar Affiliator Binary Option Indra Kenz Ikut Jadi Tersangka?

Chris pun menjelaskan, dari korban yang ada hanya 97 orang yang mau memperkarakan kasus tersebut, yang lainnya sudah pasrah.

"Cuma 97 (orang) yang mau memperkarakan ini. Sisanya ada yang ngerasa sudah hopeless duluan, enggak bakal balik," kata Chris.

Chris Ryan menceritakan ada seorang teman yang rela menggadaikan rumah dan mobil demi memasukkan dana ke robot trading.

Namun sekarang WD nya pun sekarang sudah gak jelas.

Baca Juga: Simak! Berikut Cara Membuat Tumis Pakcoy Bawang Putih untuk Sahur Ramadhan, Wajib Coba!

"Teman gue dari punya Rp 10 miliar, digadaikan rumahnya, gadaikan mobilnya, masukin ke robot trading, dan sekarang WD-nya enggak jelas, sisa duitnya tinggal Rp 300 juta di rekening, cicilannya Rp 80 juta lebih," ucapnya.

Dia juga menambahkan ada juga, seorang teman yang menggunakan uang tabungan untuk membeli rumah dan biaya pendidikan adiknya untuk investasi ke robot trading.

"Sekolah adiknya dia jadi pusing, enggak bisa beli rumah juga, banyak sih yang cerita sedih," kata dia.

Kisah-kisah dari para korban mendorong keberanian Chris untuk melaporkan investasi bodong berkedok robot trading ke pihak berwajib.

Baca Juga: Keren! Enea Bastianini Optimis Raih Podium di MotoGP Amerika Serikat 2022

Sebelumnya diberitakan, Chris Ryan bekerja sama dengan 97 orang korban lain melaporkan CEO Fahrenheit Hendry Susanto ke Bareksrim Polri.

Sebagai informasi, Saat di-margin call-kan oleh Fahrenheit, Chris Ryan menyimpan dana sebanyak 5.000 dollar AS atau kurang lebih Rp 82,5 juta termasuk biaya robot trading. Adapun total kerugian dia dan timnya mencapai Rp 30 miliar.

Kata Chris, banyak korban yang mengalami kerugian lebih besar dari dirinya gara-gara robot trading.***

Editor: Yoga Mulyana

Sumber: You Tube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah