Network
JURNAL SOREANG - Fakta baru terungkap mengenai Indra Kenz tersangka kasus investasi bodong trading binary option melalui platform Binomo.
Ternyata Indra Kenz sebelum menjadi affiliator, Indra Kenz diketahui mengikuti kelas privat online yang dipandu Fakarich dengan biaya Rp500 ribu.
Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Pol Gatot Repli Handoko, menyatakan tahun 2019 Indra Kenz meminta Fakarich untuk mengajarkan trading dengan biaya Rp 500 ribu.
Baca Juga: 5 Alasan Denmark Bisa Mengubur Impian Prancis di Piala Dunia 2022, Perpanjang Kutukan Juara Bertahan
"Dapat disampaikan, tahun 2019 IK meminta F untuk mengajarkan trading dan membayar uang kelas privat online sebesar Rp500 ribu," kepada wartawan, Selasa 5 April 2022.
Dikutip Jurnal Soreang dari PMJ News. Fakarich dan Indra Kenz ternyata memiliki hubungan bisnis di PT Disotis Citra Digital.
Gatot menjelaskan di PT Disotis Citra Digital diketahui posisi Indra Kenz adalah sebagai direktur.
Baca Juga: Waduh! Pol Espargaro Crash, Nasib Apes Honda Gagal di MotoGP Argentina 2022
"Posisi IK disana sebagai direktur," jelas Gatot.
Tak hanya itu, Fakarich diketahui pernah menerima aliran dana dari Indra Kenz sebesar Rp1,9 miliar.
