JURNAL SOREANG – Para korban kasus robot trading Fahrenheit sudah menemukan titik terang di tengah bergulirnya trading binary option.
Pasalnya, tiga pelaku sudah ditetapkan dalam kasus robot trading Fahrenheit menyusul bergulirnya kasus trading binary option.
Berbeda dengan kasus trading binary option, kasus robot trading Fahrenheit sempat mencuat lantaran ada scam secara mendadak.
Sebagai informasi, scam merupakan tindakan pihak Robot yang sengaja memargin callkan (seolah loss atau tiba-tiba hilang websitenya) sehingga member sulit untuk mengakses Robot tersebut.
Sehingga, member robot trading Fahrenheit dirugikan sekira Rp5 triliun, hal tersebut juga menjadi sorotan di tengah kasus trading binary option.
Sementara itu, Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya berhasil meringkus tiga orang pelaku penipuan investasi robot trading Fahrenheit.
"Tindakan kepolisian dari laporan polisi robot trading Fahrenheit, kami sudah amankan tiga orang pelaku berinisial D, IL, dan DB," kata Dirkrimsus Polda Metro Jaya, Kombes Pol Auliansyah Lubis saat dikonfirmasi pada Minggu, 20 Maret 2022.
Baca Juga: Dikira Suhu Ternyata Tipu-tipu, Ini Perbedaan Afiliator Binary Option Indra Kenz dan Doni Salmanan