Penutupan CONNECTI CITY 2022, Simak 7 Hasil Rekomendasi dari Pengembangan Ekraf Pasca krisis

- 16 Maret 2022, 10:49 WIB
Penutupan CONNECTI CITY 2022, Simak 7 Hasil Rekomendasi dari Pengembangan Ekraf Pascakrisis
Penutupan CONNECTI CITY 2022, Simak 7 Hasil Rekomendasi dari Pengembangan Ekraf Pascakrisis /Tangkapan layar jabarprov.go.id

JURNAL SOREANG - Dilansir dari laman resmi Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat yang diunggah pada 16 Maret 2022, pada acara CONNECTI CITY 2022 menghasilkan beberapa rekomendasi, dalam upayanya untuk mengembangkan ekonomi kreatif pasca krisis akibat pandemi COVID-19.

Demikian terungkap dalam penutupan CONNECTI CITY "People and the next Ekonomi-Recovering Together” di Gedung Merdeka, Kota Bandung, Selasa 15 Maret 2022 malam bersamaan dengan penutupan acara tersebut.

CONNECTI CITY 2022 dilkaksanakan mulai 14 hingga 15 Maret 2022, kota Bandung, Jawa Barat.

Baca Juga: Putus Asa Setelah Kekalahan Melawan Atletico Madrid, David De Gea: Bener-bener Kecewa!

CONNECTI CITY 2022 ini merupakan salah satu rangkaian dari Road to Presidensi G20, yang berfokus pada agenda untuk menguatkan sektor ekonomi kreatif.

Rekomendasi tersebut disampaikan oleh Sekda Jabar yaitu Setiawan Wangsaatmaja, kepada Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan kemudian menutup konferensi.

Rekomendasi yang dihasilkan, sejalan tiga agenda utama Presidensi G20, yaitu meliputi kesehatan yang inklusif, transformasi digital ekonomi dan transisi sinergi.

Setiap kota atau provinsi mempunyai kebijakan ekonomi kreatif yang terstruktur agar pengembangannya terkoordinasi dengan baik dan benar.

Baca Juga: Mangkir dari Pemeriksaan, Erwin Laisuman Sempat Umumkan Dirinya Berhenti Main Trading Binary Option Binomo

"Dalam kegiatan ini juga (dihasilkan rerkomendasi terkait) isu global warming, pandemi, teknologi digital, dan lain- lain,” ucap Ridwan Kamil.

Selain itu, 7 rekomendasi yang dihasilkan antara lain:

1. Melibatkan pelaku ekonomi informal khususnya UMKM sebagai motor utama penggerak ekonomi kreatif.

2. Pengembangan ekonomi kreatif memiliki standar yang jelas, maka diperlukan adanya indeks kota kreatif.

Baca Juga: Akan Jadi MC di Inkagayo! Intip 6 Fakta Roh Jeung Eui yang Jarang Diketahui, Menyukai Film Horor?

3. Tranformasi digital juga harus menjadi bagian dari pengembangan ekonomi kreatif seperti yang telah menjadi agenda utama G20.

4. Membuat indeks kota kreatif.

5. Tranformasi digital.

6. Ekonomi sirkular.

7. Mengenai kearifan lokal sebagai identitas budaya Indonesia.

Baca Juga: Sukabumi Dilanda Gempa Berkekuatan Magnitudo 5,5, Terasa hingga Bandung, Ini Kata BMKG

Sejumlah rekomendasi yang telah disebutkan, kedepannya akan disampaikan oleh Gubernur Ridwan Kamil dalam Presidensi G20 pada Agustus mendatang.

Hal tesebut diharapkan dapat menjadi regulasi global pengembangan ekonomi kreatif Indonesia hingga dunia.

Diketahui, konferensi internasional ini dihadiri 18 pembicara luar Negeri, juga mengundang 14 pembicara dalam negeri yang merupakan pakar di bidang ekonomi kreatif, di antaranya Angela Tanoesoedibjo (Wakil Menparekraf RI), dan dukungan dari British Council Inggris, dan Indonesia Creative Cities Network (ICCN).

Tujuan dari acara CONNECTI CITY 2022, yaitu untuk memperingati momentum solidaritas Asia Afrika, dan untuk arsip Konferensi Asia Afrika sebagai warisan dunia dengan pengembangan jejaring ekonomi kreatif nasional dan internasional dalam upaya pemulihan ekonomi masyarakat.

Baca Juga: Sempat Pamer Mobil Hasil Trading Binary Option Oxtrade, Vincent Raditya Susul Indra Kenz dan Doni Salmanan?

Pengembangan kerja sama, sinergi, serta upaya kolaborasi untuk kota kreatif dan pengembangan ekonomi kreatif yaitu berupa dukungan promosi, inovasi, dan kapasitas pelaku usaha kreatif Jabar untuk go international melalui event G20 Indonesia tahun 2022.

"Jawa Barat mempunyai tanggung jawab tiga agenda UrbAn 20 (U20), Think 20 (T20), dan Youth 20 (Y20). Alhamdulillah U20 selesai dengan baik,” tuturnya.***

Editor: Rustandi

Sumber: Jabarprov.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah