Para Crazy Rich yang Jadi Affiliator Binary Option Sering Pamer Harta atau Flexing, Ternyata Ini Bahayanya

- 25 Februari 2022, 15:50 WIB
Ilustrasi tindakan flexing yang sering dilakukan oleh para affiliator binary option sebagai strategi marketing
Ilustrasi tindakan flexing yang sering dilakukan oleh para affiliator binary option sebagai strategi marketing /Pixabay/mohamed_hassan

JURNAL SOREANG – Salah seorang affiliator binary option bernama Indra Kenz telah ditetapkan menjadi tersangka kemarin, Kamis 24 Februari 2022.

Selain dikenal sebagai seorang affiliator binary option, Indra Kenz juga suka disebut sebagai Crazy Rich Medan.

Pasalnya, affiliator binary option asal Medan ini memang sering memamerkan kekayaan yang dimilikinya.

Baca Juga: Belum ada Kejelasan Pertandingan melawan Polandia, Inilah Skuad Rusia di Kualifikasi Piala Dunia 2022

Tak hanya Indra Kenz, hampir kebanyakan affiliator binary option lainnya juga melakukan hal yang sama.

Berangkat dari fenomena tersebut, salah seorang Pemerhati Budaya dan Komunikasi Digital Dr. Firman Kurniawan mengungkapkan bahwa hal tersebut adalah flexing.

Flexing dapat diartikan sebagai kegiatan atau gaya hidup yang sering memamerkan kekayaan di media sosial.

Baca Juga: Jadwal Sholat Kota Yogyakarta Sabtu 26 Februari 2022 dan Doa agar Jadi Orang Sabar

“Mereka memang mempertontonkan gaya hidup mewah, bahkan saking mewahnya di luar kelas iman mereka bisa membeli supercar dan belanja berbagai macam permata dan traveling ke sejumlah negara,” kata Firman dilansir dari PMJ News.

Halaman:

Editor: Ilham Maulana

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah