JURNAL SOREANG - Wakil Ketua Komisi II DPR RI sekaligus Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) GP Ansor, Yaqut Cholil Qoumas (Gus Yaqut) berharap dicarikannya solusi terbaik oleh BPN terkait konflik pertanahan yang menimpa sejumlah petani di Kertasari dengan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang perkebunan yaitu PT. London Sumatra (PT.Lonsum) beberapa waktu lalu.
Hal itu diungkapkan Gus Yaqut saat kunjungan kerjanya ke Kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Bandung yang dihadiri juga BPN Provinsi Jawa Barat, saat reses masa persidangan tahun sidang 2020 -2021, di kantor BPN Kabupaten Bandung, Soreang, 12 Oktober 2020.
“Saya minta BPN mencarikan solusi atas konflik petani kertasari dengan PT. Lonsum agar petani yang seringkali terpinggirkan dalam kasus pertanahan tidak lebih terpinggirkan.” Kata Gus Yaqut.
Baca Juga: Anggota DPR Sebut UU Cipta Kerja Ibarat Buka Pintu Lebar bagi Asing
Sebelumnya, rombongan Komisi II DPR RI yang membidangi Dalam Negeri, Sekretariat Negara dan Pemilu tersebut, melakukan kunjungan kerjanya ke Bupati Bandung, kemudian ke KPU dan Bawaslu Kabupaten Bandung serta KPU dan Bawaslu Provinsi Jawa Barat.
Tujuan kunjungan tersebut terkait dengan penyelenggaraan pemerintahan dan evaluasi pelaksanaan tahapan pilkada serentak 2020 yang bertepatan dengan masa pandemi Covid-19.
Sedangkan pada agenda selanjutnya, rombongan mengadakan pertemuan dengan Kepala Kantor BPN Kabupaten Bandung serta dihadiri oleh Kanwil BPN Provinsi Jawa Barat beserta jajarannya.
Baca Juga: Remaja Banyak yang Ikut Demonstrasi. Perlu Ada Pendidikan Toleransi
Pada kesempatan itu, rombongan membahas terkait dengan evaluasi pelaksanaan program pemetaan, evaluasi pelaksanaan program PTSL dan penanganan kasus-kasus pertanahan yang ada di Kabupaten Bandung.