Dijelaskan Kang DS, kegiatan TMMD dilakukan secara terintegrasi dengan melibatkan potensi masyarakat yang ada di masing-masing daerah.
"Pada pelaksanaannya dengan cara kolaborasi adalah langkah cerdas menuju pembangunan desa yang berkelanjutan," imbuhnya.
Selain bersama rakyat, sambung Kang DS, kegiatan ini juga melibatkan beberapa unsur lintas sektoral baik, dari kementerian atau lembaga pemerintah non kementerian, pemerintah daerah, pemerintah desa, serta beberapa komponen lainnya.
Baca Juga: Catat Rekor! Bulan Dana PMI Kabupaten Bandung Tahun 2023 Raih Penerimaan Rp1,8 Miliar
"Sasaran program TMMD yang akan dilakukan di Desa Drawati, Kecamatan Paseh, ini terdiri dari pengecoran jalan di tiga titik, pembangunan gorong-gorong di lima titik, pembangunan TPT (tembok penahan tanah) di lima titik lokasi," terangnya.
Dirinya selaku Kepala Daerah sangat menyambut baik dan mendukung sinergitas yang dilakukan dalam kegiatan TMMD ini.
"Saya berpandangan, kegiatan TMMD ini akan meningkatkan akselerasi kegiatan pembangunan desa serta membantu meningkatkan pertumbuhan sektor ekonomi masyarakat," terangnya.