Network
Ia meminta data dari mereka yang belum mendapatkan insentif tersebut dan akan mencari solusi untuk memberikan insentif kepada mereka.
Bupati juga membahas keinginan warga untuk pelatihan di bidang pertanian. Ia berharap agar warga dapat mengikuti pelatihan dan mendapatkan modal usaha serta lahan untuk bertani.
Baca Juga: APIP Siap Berperang Melawan Korupsi: Tuntutan Baru untuk Masa Depan yang Bersih dan Transparan
Untuk pengembangan usaha, Bupati Kang DS menyampaikan bahwa akan ada pinjaman dana bergulir tanpa bunga dan tanpa jaminan. Ia juga siap membantu warga yang ingin mengembangkan usaha ternak ayam, terutama di lingkungan pesantren. Ia menekankan pentingnya memiliki solusi nyata dalam setiap program yang dilakukan, agar tidak hanya sekedar program yang tidak berdampak positif bagi masyarakat.
Dalam dialognya dengan warga, Kang DS juga memiliki keinginan untuk mewujudkan kecamatan dengan komoditas khusus di setiap wilayah.
Misalnya, di Kecamatan Ciwidey akan dikembangkan pertanian bawang putih dengan menyiapkan off-taker yang sesuai.
Di Kecamatan Pacet, Bupati mengajukan pertanyaan mengenai komoditas yang potensial, seperti buncis, wortel, ubi, singkong, atau yang lainnya. Ia berharap agar setiap kecamatan memiliki komoditas unggulan masing-masing.
Selain itu, mengingat kondisi musim kemarau yang masih berlangsung, Bupati Kang DS mengajak masyarakat untuk melaksanakan salat istisqa, yaitu shalat memohon hujan. Meskipun sedang menghadapi fenomena El Nino, ia tetap berharap bahwa berkat kehendak Allah, hujan tetap dapat turun. Ia juga mengimbau kepada para camat agar peka terhadap kondisi lingkungan dan segera mendata masyarakat yang mengalami kekurangan pasokan air.
Terkait dengan pelaksanaan Pilkades serentak di Kabupaten Bandung, Bupati Kang DS berharap agar Panitia Pemilihan dan Penghentian Kepala Desa (P2KD) segera mengusulkan anggaran untuk pelaksanaan Pilkades tersebut.
Baca Juga: Siap-siap, Gamer Laura Ziphora Buka Lapak Streaming Perdana Jualan di Shopee Live
