Network
Kang DS pun mengungkapkan pengalaman dan kisahnya menjadi seorang pemimpin di Kabupaten Bandung.
Baca Juga: Simak! Berikut Beragam Tradisi Unik yang Meraikan Semarak 17 Agustusan di Seluruh Indonesia
"Pada usia 49 tahun, saya jadi Bupati Bandung. Tak ujug-ujug jadi Bupati Bandung. Sebelumnya, melewati proses, yaitu jadi Kades, kemudian jadi Ketua DPD KNPI Kabupaten Bandung, dan Anggota DPRD Kabupaten Bandung dua periode. Kemudian jadi Anggota DPRD Provinsi Jabar selama setahun karena mencalonkan jadi Bupati Bandung. Saat ini menjadi Bupati Bandung," jelasnya.
Kang DS pun berpesan kepada para pemuda untuk tidak saling menjelekkan. "Saya titip, hilangkan pemikiran yang negatif. Tapi lebih perdalam pemikiran positif. Saya juga berharap Pemuda Kabupaten Bedas, buktikan dan programnya untuk disinergikan dengan Program Bupati Bandung," tuturnya.
Kang DS pun mengungkapkan bahwa Pemuda Kabupaten Bandung akan memiliki gedung pemuda, yaitu ditempatkan di sekitar Stadion Si Jalak Harupat Kecamatan Kutawaringin.
Ia pun berharap melalui kaderisasi di KNPI dapat menghadirkan pemuda yang jadi pengusaha sukses, pemimpin sukses.
Pada kesempatan itu, Kang DS baru saja melaksanakan launching buku berjudul Pancasila dan Kewarganegaraan bertepatan dengan usianya yang menginjak 52 tahun. Ia berharap hadir menjadi pemimpin Kabupaten Bandung untuk kemajuan dan kemaslahatan umat.
Baca Juga: Jelang Kejuaraan Dunia Badminton 2023, Empat Ganda Putra Indonesia Siap Beraksi, Ini Daftarnya
"Manfaat umur ini untuk kepentingan umat dan kemaslahatan masyarakat," katanya.
Kang DS mendorong para pengurus DPD KNPI Kabupaten Bandung untuk membuat MoU (Memorandum of Understanding) dengan para OPD yang ada di lingkungan Pemkab Bandung untuk membuat program nyata.
"Apalagi saya selaku Bupati Bandung pada tahun 2023 ini berharap bisa menciptakan 35.000 lapangan usaha baru. Untuk itu, KNPI untuk sama-sama mengawal lapangan usaha baru," ujarnya.
