Network
Baca Juga: Mario Dandy Diperiksa KPK di Polda Metro Jaya Hari Ini, Ada Apa?
Oleh karena itu, Emma berharap kepada masyarakat bisa menerima dan juga bisa mensosialisasikan secara meluas agar pelaksanaan Fornas tersebut bisa meningkatkan ekonomi warga.
"Karena dalam Fornas nanti ada Bandung Bedas Expo. Harapannya, disitu ada beberapa kegiatan yang nantinya, ada perekrutan tenaga kerja, perkembangan para pelaku UMKM dan hal lainnya," katanya.
Ia juga mengungkapkan nantinya ada beberapa pelaksanan seminar, yang insya Allah nanti akan dihadiri langsung Asian Sport Day.
"Nah, Asian Sport Day ini, memang nanti ada beberapa kegiatan agenda acara dan digabung dengan Bandung Bedas Expo. Di mana disitu diberikan edukasi-edukasi tentang pemahaman olahraga tradisional yang ada di Indonesia khususnya," jelasnya.
Baca Juga: Mengatasi Problem Sampah! Usia TPA Sarimukti Hanya Sampai Akhir Tahun 2023, Bisa Lebih Cepat Lagi
Ia pun mengungkapkan nantinya ajang Fornas tersebut, nantinya bisa menjadi daya tarik untuk memperkenalkan Kabupaten Bandung lebih luas lagi.
"Karena nanti akan hadir beberapa perwakilan negara se-Asean di Kabupaten Bandung," ujarnya.
Lebih lanjut Emma mengatakan, jika berbicara olahraga tradisional itu banyak. "Tapi yang gabung di KORMI itu, hanya 88 olahraga tradisional dan terdata di provinsi, sementara Kabupaten Bandung baru tersedia 22 inorga (induk olahraga)," katanya.
Emma menambahkan, kepada induk olahraga lainnya yang belum mempunyai legalitas dan lain sebagainya agar segera dilengkapi.
