Minim Kualitas! Baru Selesai Diperbaiki Jalan Bojongsoang Tegalluar Sudah Amblas, Ini Penjelasan UPT Sapras

JURNAL SOREANG - Jalan Bojongsoang-Tegalluar, Kabupaten Bandung sudah rusak lagi, padahal baru 2 Minggu selesai diperbaiki.

Warga dan pengendara yang melintas jalan tersebut, menduga pekerjaannya minim kualitas. Sehingga, mempertanyakan kinerja pengawasan dari dinas PUTR.

Menanggapi hal tersebut, Asep Subrata kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Sapras PUTR wilayah Baleendah menjelaskan, pihaknya bersama pihak pelaksana sudah meninjau ke lokasi.

Baca Juga: Bareskrim Polri Serahkan 3 Tersangka ke Kejagung, Salah Satunya Ismail Bolong

"Izin menyampaikan setelah berkoordinasi, hari Ini sudah di lakukan peninjauan kembali oleh pelaksana ke lokasi pekerjaan dan Akan segera dilakukan perbaikan," kata Asep kepada Jurnal Soreang melalui pesan WhatsApp, Selasa 20 Desember 2022.

Asep mengatakan, kerusakan jalan yang baru diperbaiki tersebut, masih tanggungjawab pihak pelaksana dan pihaknya belum melakukan PHO.

"Kegiatan tersebut belum ada pembayaran atau PHO, jadi masih full tanggungjawab pihak ketiga atau kontraktor," jelasnya.

Baca Juga: Peredaran Sabu di Bekasi Digagalkan, Polisi Amankan 2 Pelaku Saat Transaksi, Ini Modusnya

Lebih lanjut Asep mengatakan, setelah melakukan koordinasi pihak pelaksana akan segera melakukan perbaikan kembali.

"Hasil koordinasi CV Dwi Putri selaku kontraktor pekerjaan jalan itu, sudah siap untuk segera melakukan perbaikan kembali," akunya.

Sebelumnya diberitakan, Warga dan pengguna jalan Bojongsoang- Tegalluar mempertanyakan kinerja pengawas dan kualitas pekerjaan, karena baru selesai 2 Minggu Jalan sudah amblas.

Baca Juga: 4 Rekomendasi Tempat Wisata di Cimahi Yang Akan Membuat Wisatawan Betah, Salah Satunya Kampung Adat Cireundeu

Jalan tersebut merupakan akses kendaraan bagi warga dari Bojongsoang, Cikoneng menuju wilayah Tegalluar menuju kota Bandung.

Pekerjaan proyek jalan tersebut, baru selesai 2 Minggu lalu, mungkin karena minim kualitas jadi sudah amblas.

Hal tersebut dikatakan warga sekitar, menurutnya, bagaimana kinerja konsultasi pengawas kalau kualitas jalannya seperti ini.

Baca Juga: Piala EFL: Blackburn Rovers Diprediksi Tunduk 1-2 dari Nottingham Forest                                      

"Baru selesai 2 Minggu jalan sudah amblas lagi, mungkin kualitas pekerjaan jelek dan kurang pengawasan saat pelaksanaan," kata AI salah seorang tokoh kecamatan bojongsoang, kepada jurnal Soreang, Selasa 20 Desember 2022.

Dia menjelaskan, melihat kondisi jalan seperti itu, warga dan pengendara sangat kecewa, sebab, selama pekerjaan jalan tersebut warga harus mencari jalan alternatif.

"Saat mengerjakan proyek jalan ini, warga terpaksa mencari jalan alternatif. Sekarang sangat kecewa, baru selesai sudah rusak kembali," jelasnya.

Baca Juga: Bingung Liburan Mau Kemana? Berikut Destinasi Wisata Di Cimahi, Nomor 5 Merupakan Tempat Wisata Gratis

Melihat kondisi seperti itu, pihaknya mempertanyakan kinerja dinas terkait dan konsultan pengawas, karena diduga kontruksi jalan tersebut minim kualitas.

"Saya harap pak Bupati Bandung mengevaluasi kinerja dinas PUTR, dan konsultan pengawas agar ke depan hal serupa tidak terjadi lagi," katanya.

Hal yang sama dikatakan Bayu warga dayeuhkolot yang rutin melintasi jalan tersebut, mungkin kualitas aspalnya tidak sesuai.

Baca Juga: Piala EFL: Manchester United Diprediksi Unggul 2-1 atas Burnley                                               

"Iya, saya setiap hari melintas jalan ini untuk menuju wilayah Gedebage Kota Bandung. Baru kemarin selesai, sudah amblas," ungkapnya.

Dilihat dari video rekaman yang diterima Jurnal Soreang, jalan yang dikatakan warga baru selesai 2 Minggu lalu terlihat berlubang cukup besar.

Selain berlubang, ketinggian hotmix jalan tersebut terlihat tipis dan di bawahnya terdapat gorong gorong yang mungkin saluran air.***