Aliran Sungai Deras, Tanggul Samping Sungai Cisunggalah Solokanjeruk Kabaten Bandung Kembali Jebol

- 11 Juni 2021, 22:04 WIB
Petugas dan warga membuat tanggul darurat untuk menghalau luapan air Sungai Cisunggalah di Desa Panyadap, Kecamatan Solokanjeruk, Kabupaten Bandung, Jumat 11 Juni 2021 malam
Petugas dan warga membuat tanggul darurat untuk menghalau luapan air Sungai Cisunggalah di Desa Panyadap, Kecamatan Solokanjeruk, Kabupaten Bandung, Jumat 11 Juni 2021 malam /Yusup Supriatna/Jurnal Soreang

JURNAL SOREANG - Intensitas hujan yang mengguyur kawasan Solokan Jeruk dan Sekitarnya di Kabupaten Bandung, mengakibatkan aliran sungai menjadi besar.

Akibatnya, tanggul sungai Cisunggalah yang berlokasi di Kampung Bojong Keusik, RT.03/RW.01, Desa Panyadap Kecamatan Solokanjeruk, Kabupaten Bandung, kembali jebol, Jumat 11 Juni 2021 sekitar pukul 20.00 WIB.

Pantauan Jurnal Soreang di lapangan, di lokasi tanggul jebol keadaan gelap gulita. Sejumlah petugas menggunakan alat penerangan seadanya.

Baca Juga: Tanggul Sungai Cisunggalah Solokan Jeruk Kabupaten Bandung kembali Jebol, Ratusan Rumah Warga Terendam Banjir

Informasi yang diperoleh, pemadaman sengaja dilakukan, dikarenakan salah satu standar rumah warga tertimpa pohon.

Terlihat sejumlah petugas memeriksa lokasi jebolnya tanggul Cisunggalah. Untuk memberikan penerangan di lokasi, petugas memasang lampu, dengan menggunakan mesin Genset dan sebagian mengambil dari warga sekitar yang rumahnya tidak terendam.

Lokasi jebolnya tanggul ini berada di wilayah perbatasan yakni Kampung Bojong Keusik, Desa Panyadap, Kecamatan Solokanjeruk dan Kampung Bojong, Desa Bojong, Kecamatan Majalaya, Kabupaten Bandung.

Baca Juga: Video viral, Banjir Bandang diduga Berasal dari Galian C terjadi di Soreang, Kabupaten Bandung

Salah seorang warga Iki (20) menuturkan, tanggul sungai yang jebol, lokasi yang berada di sampingnya.

Menurut Iki, jebolnya sungai ini diakibatkan tanggul tanah terkerus aliran sungai yang cukup besar.

"Akibat aliran sungai yang cukup besar, tanggul tidak lagi menahan bebas aliran air dan akhirnya mengalami jebol," jelas Iki kepada Jurnal Soreang di lokasi.

Baca Juga: Komitmen PKS Sigap Terhadap Bencana, Gun Gun Bersama Organisasi Kemanusiaan Tinjau Korban Banjir

Iki memaparkan, hujan deras terjadi mulai pukul 17.30 WIB. Ditambah lagi, dari informasi yang diperoleh hujan deras juga terjadi di sejumlah kecamatan yakni, Paseh, Ibun, Cikancung dan Majalaya.

"Alhamdulilah sebelum aliran sungai ke pemukiman, warga sudah di evakuasi. Hanya beberapa perabotan dan sejumlah makanan yang tidak terbawa dikarenakan panik," imbuh Iki.***

Editor: Handri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x