Cegah Klaster Pesantren, Ini Permintaan Cucun Kepada Pengurus Pondok

- 9 Mei 2021, 18:22 WIB
Dengan menggunakan Alat Pelindung Diri (APD), petugas melakukan penyemprotan Disinfektan di salah satu ruangan pesantren di Solokan Jeruk, Kabupaten Bandung, Jumat 7 Mei 2021./Yusup Supriatna/Jurnal Soreang/
Dengan menggunakan Alat Pelindung Diri (APD), petugas melakukan penyemprotan Disinfektan di salah satu ruangan pesantren di Solokan Jeruk, Kabupaten Bandung, Jumat 7 Mei 2021./Yusup Supriatna/Jurnal Soreang/ /

JURNAL SOREANG - Guna mengantisipasi serta mencegah terbentuknya klaster baru pada pondok pesantren, diharapkan para pengurus melakukan deteksi dini pada santri yang sudah melakukan mudik ke daerah asalnya.

Selain melakukan deteksi dini, pengurus juga wajib melakukan swab test kepada santri yang akan kembali belajar ke pondok pada tahun ajaran baru mendatang.

Anggota DPR RI Komisi III dari Fraksi PKB, H. Cucun Ahmad Syamsurijal menegaskan, langkah tersebut penting dilakukan sebagai standarisasi prosedur untuk mendeteksi bahwa santri betul-betul tidak terinfeksi virus corona.

Baca Juga: Penyalahgunaan Narkoba, Kampung Ambon Digerebeg 555 Personel, Polisi Amankan barang bukti Sabu dan Ganja

"Rapid antigen harus berjalan. Untuk lebih validnya lagi, swab test harus dilakukan ketika dia akan masuk lagi, bergerombol lagi dengan teman-temannya di sana," ungkap Cucun kepada wartawan di Ciparay, Kabupaten Bandung, Sabtu 8 Mei 2021.

Cucun akan memastikan perihal ini menjadi bahasan di DPR ketika mulai sidang nanti. Juga, ia akan mengingatkan kepada seluruh stakeholder terkait, baik itu Kementerian Kesehatan dan Dinas Kesehatan di daerah, juga pesantren.

"Langkah tersebut penting dilakukan untuk betul-betul menegakkan protokol kesehatan, dimulai dari santri masuk kembali ke pondok," tutur Cucun.

Baca Juga: Bingung Memilih RAM? Berikut Keterangan Lengkap RAM Laptop dan PC, Mulai 2 GB Hingga 64 GB

"Jangan sampai ada klaster pesantren nanti. Apalagi mereka kembali ke kampungnya, terus akan bersatu lagi dari berbagai daerah di pesantren," tambahnya. 

Halaman:

Editor: Sam


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x