JURNAL SOREANG - Dadang Supriatna Bupati Bandung bersama Sahrul Gunawan Wakil Bupati beserta jajaran organisasi perangkat daerah (OPD) melaksanakan ziarah kubur ke makam para mantan Bupati Bandung, Selasa 2 April 2023.
Selain jajaran OPD, ziarah kubur tersebut diikuti unsur Forkopimda diantaranya Ketua DPRD Kabupaten Bandung dan turut hadir juga ketua TP PKK dan Para Camat se-Kabupaten Bandung.
Ziarah kubur ke makam mantan Bupati Bandung tersebut, dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Jadi Kabupaten Bandung ke 382.
Baca Juga: Beredar Kabar di Medsos, Kantor Pusat MUI Ditembak OTK, Polisi: Kita Langsung Cek TKP
Pelaksanaan rangkaian hari jadi kabupaten Bandung ke 382 sempat tertunda yang mestinya digaler pada tanggal 20 April, karena adanya pelaksanaan Cuti nasional.
Hal tersebut disampaikan Kang DS sapaan akrab Bupati Bandung, disela pelaksanaan ziarah kubur di sejumlah taman makam pahlawan (TMP) di Kota Bandung dan Kabupaten Bandung.
"Tadinya mau dilaksanakan pada tanggal 26 April 2024 lalu, karena ada surat edaran dari MenpanRB terkait cuti nasional. Sehingga rangkaian dan prosesi hari jadi Kabupaten Bandung ke 382, baru dilaksanakan hari," kata Kang DS melalui keterangannya yang diterima Jurnal Soreang.
Menurut Kang DS, pelaksanaan ziarah kubur ke makam para mantan Bupati Bandung dilakukan setelah sebelumnya dilaksanakan halal bihalal bersama seluruh ASN di lingkungan Pemkab Bandung.
Baca Juga: Solusi Kemacetan! Warga Sumarecon Tuntut Pintu Tol KM 149 Dibuka Permanen, Berikut Respon KemenPUTPR
"Setelah halal bihalal kita langsung ke TMP Cikutra, dilanjutkan ke TMP daleumkaum yang merupakan makam para mantan Bupati yang kita banggakan dan kita hormati. Setelah itu ke Karang Anyar, dilanjutkan ke Caringin dan terakhir di TMP Dayeuhkolot," jelasnya.
Menurut Kang DS, dalam pelaksanaan rangkaian hari jadi Kabupaten Bandung ke 382, semua pihak harus paham sejarah lahirnya Kabupaten Bandung.
"Tanpa leluhur kita, syariatnya belum tentu Kabupaten Bandung seperti ini. Sehingga dalam kesempatan berbahagia ini, kami beserta Pak Sahrul Gunawan dan juga Pak Sekda, Forkopimda, Jajaran OPD dan para camat melaksanakan rutinitas dalam rangka hari jadi," katanya.
"Intinya, bahwa kita harus menghormati para pahlawan atau para pendahulu kita yang telah meninggal dunia. Kita bersama Pak Kiyai dan Ketua MUI mendoakan supaya mantan para Bupati Bandung yang telah meninggal dunia ini ditempatkan di surgaNya Allah SWT," harapnya.
Baca Juga: Kematian AKBP Buddy Masih Menjadi Misteri, Kompolnas Minta Publik Lakukan Hal Ini
Lebih lanjut Kang DS mengatakan, dengan adanya pelaksanaan ziarah kubur tersebut, semoga bisa mengingat selalu para leluhur dan mendapat memotivasi untuk terus memperbaiki dan memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat.
"Apalagi saat ini sudah usia 382 tahun, Usia yang sudah cukup lumayan tua. Kita harus terus melakukan gerakan inovasi, sehingga bisa memberikan perubahan untuk mewujudkan Kabupaten Bandung yang Bedas," akunya.
Kang DS menambahkan usai pelaksanaan ziarah tersebut, Besok, Rabu 3 Mei 2023 akan dilaksanakan empat kegiatan, pertama upacara hari jadi kabupaten Bandung.
Kedua, Hari Buruh Internasional, ketiga dalam rangka Hari Pendidikan Nasional, dan keempat dalam rangka Hari Ibu, dilaksanakan di lapangan Upakarti lingkungan Pemkab Bandung.
"Besok Rabu, setelah pelaksanaan upacara Hari Jadi Kabupaten Bandung ke 382, kemudian melaksanakan rapat paripurna yang mana membacakan riwayat singkat lahirnya Kabupaten Bandung," tuturnya.
Setelah selesai rangkaian rapat paripurna, tambah Kang DS, pihaknya akan langsung melaksanakan kegiatan riung mungpulung.
"Malam harinya, dilaksanakan pagelaran wayang golek di daerah Ciwidey," tegasnya.
Kang DS menjelaskan, pagelaran wayang golek sengaja dilaksanakan di daerah Ciwidey, supaya tidak monoton dan hanya dilaksanakan di ruang lingkup Pemkab Bandung.
Baca Juga: 4 Manfaat Kesehatan Dari Mengkonsumsi Bawang Bombai, Salah Satunya Adalah Melancarkan Pencernaan
"InsyaAllah ke depan akan dikolaborasikan dengan kegiatan festival-festival setiap kegiatan hari Jadi Kabupaten Bandung. Karena saat ini, bertepatan bulan ramadhan dan pasca Covid-19. Ke depan, kita akan melaksanakan kegiatan festival secara nasional," pungkasnya.***