JURNAL SOREANG – Beredar sebuah video yang memperlihatkan Satpol PP (Satuan Polisi Pamong Praja) yang sedang membongkar beberapa fasilitas di tempat wisata yang ada di Pangalengan.
Video yang diunggah oleh akun Instagram @wisatapangalengan pada Senin 2 Agustus 2021 itu, selain Satpol PP, terlihat juga beberapa anggota polisi dan anggota TNI.
Dalam video yang diunggah tersebut, terlihat para Satpol PP, Polisi, dan TNI, sedang sibuk membongkar sebuah tenda di salah satu tempat wisata yang ada di Pangalengan.
Baca Juga: Rencana Selidiki Kasus Pelanggaran Prokes Covid-19, Kewenangan Satpol PP Menyidik Pelanggaran Perda
Video yang berdurasi kurang dari satu menit tersebut telah mendapatkan 8 ribu tayangan dan ratusan komentar dari warganet.
Pengunggah video tersebut yaitu akun @wisatapangalengan menambahkan keterangan di dalam unggahannya itu.
“Semoga pandemi cepat berlalu ya, biar bisa pada main lagi, dan kami pekerja wisata bisa bekerja kembali untuk menafkahi keluarga,”ujarnya.
Baca Juga: Eks Sekretaris Satpol PP Kabupaten Gowa, Mardani Hamdan, Resmi Ditahan Polisi
Beberapa warganet memberikan komentar yang beragam atas unggahan video tersebut.
“Itu Cuma dibongkar saja atau disita min (admin)?” tulis akun bernama @dedybudiarto25.
Pertanyaan yang diajukan warganet itu, kemudian dijawab oleh pengunggah video.
“@dedybudiarto sepertinya dibongkar saja kang. Dihentikan dulu aktivitasnya sementara, hingga PPKM selesai,” tulis akun @wisatapangalengan.
Baca Juga: Viral Oknum Satpol PP Tampar Wanita Hamil saat Razia PPKM, Warganet: Keterlaluan!
Warganet lain ada yang memberikan komentar berbeda atas pembongkaran yang dilakukan tesebut bukan hanya karena sedang dalam masa PPKM.
Melainkan pembongkaran tesebut dilakukan karena tempat wisata tersebut berada di bahu sungai, sehingga menimbulkan resiko sewaktu-waktu air meluap.
“Perlu diketahui juga, sebenarnya nggak sekadar masalah PPKM. Tapi itu berada tepat banget di aliran sungai. Akan sangat berbahaya kalau sewaktu-waktu air meluap atau banjir, bisa mengakibatkan korban,” tulis @yusuff_fandi.
Baca Juga: Viral! Satpol PP Minta Tambal Ban Kerja Online Saat PPKM Darurat, Warganet: Nambalnya Pake Zoom
“Harusnya sesuai aturan garis sempadan sungai, mungkin perlu dibenahi dulu proses perizinannya lebih dulu oleh pemiliki,” tulis akun @yusff_fandi menambahkan.
Komentar warganet atas akun bernama @anekaseafoodbandung, melihat pembongkaran yang dilakukan tersebut karena posisi tempat wisata tesebut yang tepat di aliran sungai.
“Sepertinya bukan dilihat dari aturan PPKM-nya. Bisa jadi karena saluran air bisa tersendat. Dan kalau semisal air membesar kayak banjir bandang, beresiko korban jiwa. Bisa dari awal terhindari. Jadi ada sisi pro kontra nih,” tulis akun tersebut.***