JURNAL SOREANG - Memiliki tekad yang kuat untuk bisa belajar di kancah Internasional dan bisa bermanfaat bagi masyarakat Indonesia, khususnya Kabupaten Bandung adalah modal terbesar dari Pemuda Pelopor Kabupaten Bandung ini.
Dia adalah seorang gadis bernama lengkap Arum Rumaesih (21), yang berhasil menembus gelaran Istanbul Youth Summit 2021 di Turki.
Menurut Arum, setelah melewati berbagai seleksi yang diikuti sejak pendaftaran, dirinya berhasil menjadi satu dari 16 wakil Indonesia dalam event tersebut.
Baca Juga: Sinopsis Attack on Titan Chapter 139: Pohon Tempat Peristirahatan Terakhir Eren Yeager
"Alhamdulillah, sejak mendaftarkan diri melalui google form, saya berhasil melewati semua
seleksi, sehingga saat ini saya berada di Istanbul, Turki," kata Arum kepada Jurnal Soreang, Kamis 8 April 2021.
Arum merupakan gadis kelahiran 15 Maret 2020, anak dari pasangan Abdurohman (alm)/Siti Aisyah dan mahasiswa smster IV Ilmu politik UIN Bandung.
Berangkat dari kesuksesan menjadi seorang Finalis Pemuda Pelopor Kabupaten Bandung, Arum merasa bangga bisa menjadi duta Indonesia dalam program tersebut.
Melalui Essay bertemakan Public Leadership Through The Crisis (Kesetaraan Gender dalam
Kepemimpinan Wanita) Arum berhasil menjadi wakil Indonesia dalam Istabul Youth Summit di
Turki.
Lebih lanjut Arum mengatakan, sebagai warga Kabupaten Bandung yang berhasil menjadi wakil Indonesia dalam program tersebut berharap bisa mengaktualisasikan dan berbagi pengalaman kepada masyarakat Kabupaten Bandung khususnya.
Baca Juga: Peredaran 244 Kg Narkotika Jenis Sabu dan Ganja Digagalkan, Polisi: 13 Tersangka Diamankan
Baca Juga: Banyak Kemajuan Diraih Unla di Usia ke-39 Tahun, Ingin Raih Akreditasi A
"Setelah mendapatkan ilmu dan pengalaman di sini, saya berjanji akan mengabdikan diri untuk rakyat Indonesia khususnya bagi daerah kelahiran saya Kabupaten Bandung," jelasnya.
Arum menambahkan, keberhasilan dirinya dalam program tersebut tidak lepas dari orang-orang yang selalu mendukung dan menyuport.
"Saya ucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu dan menyuport, sehingga saya sekarang berada di Istanbul Turki. khususnya, kepada keluarga besar saya yang selalu membantu dalam segala hal," katanya.
Selain itu ia juga kepada UIN SGD Bandung, pak Dadang M Naser, Pak Dadang Supriatna, Pak Endang, Pak Camat Majalaya, Kades Biru dan Pak RW Rully," akunya.
Karena jasa merekalah, Arum bisa mewujudkan impiannya berangkat ke Turki.
Soalnya panitia hanya menanggung biaya selama acara, sedangkan untuk ongkos ke Turki dan biaya hidup sebelum acara, ia harus menggunakan biaya sendiri.
Ucapan terimakasih, Arum sampaikan juga kepada warga Istabul, karena selama tinggal di sana sambil menunggu pelaksanaan event tersebut, dirinya mendapat sambutan baik dan selalu diikutsertakan dalam kegiatan.
"Alhamdulillah, Warga di sana pada Baik. Saya tiba di turki itu tanggal 19 Maret, sambil
menunggu puncak acara tanggal 22-25 Maret, saya selalu diikutsertakan dalam berbagai kegiatan," pungkasnya.
Tak hanya itu, seusai gelaran Istanbul Youth Summit, Arum masih berada di Turki untuk mengikuti berbagai kegiatan sosial.
Ia baru akan kembali ke tanah air pada 16 April mendatang.
"Selama kegiatan ini, saya juga harus mengeluarkan biaya sendiri, tetapi alhamdulillah banyak yang membantu di sini," tuturnya.***