Gunakan CT Scan, Para Ilmuwan Mesir Akhirnya Menemukan Detail pada Mumi berusia 2000 Tahun

- 5 Februari 2023, 18:23 WIB
Gunakan CT Scan, Para Ilmuwan Mesir Akhirnya Menemukan Detail pada Mumi berusia 2000 Tahun
Gunakan CT Scan, Para Ilmuwan Mesir Akhirnya Menemukan Detail pada Mumi berusia 2000 Tahun /cosmosmagazine/

 

JURNAL SOREANG – Semakin maju perkembangan dunia teknologi, semakin mempermudah pekerjaan manusia pada umumnya. Salah satu bidang pekerjaan yang dipermudah adalah penelitian para ilmuan. Kini ilmuwan dapat mengetahui secara detail tentang barang yang ditelitinya hanya dengan satu kali klik saja dalam sistem komputer. Sistem itu adalah CT Scan.

Dilansir dari halodoc, CT Scan adalah prosedur diagnosis yang menggunakan komputer dan mesin sinar-X yang berputar untuk membuat gambar penampang tubuh. Gambar-gambar ini biasanya akan memberikan informasi yang sangat rinci daripada gambar sinar-X pada umumnya. Dengan CT Scan dapat menunjukan jaringan lunak, seperti pembuluh darah hingga tulang diberbagai tubuh.

Para ilmuwan Mesir ini meneliti salah satu mumi seorang remaja. Mumi ini diberi nama Golden Boy, A wealthy Egyptian teenager atau Anak Emas, seorang remaja Mesir yang kaya. Setelah adanya teknologi, mumi ini dapat diteliti kembali secara detail. Dengan adanya teknologi CT Scan, Golden Boy Mummy menemukan titik terang nya.

Baca Juga: Sulit Produktif! Terapkan 15 Tips Produktif untuk Introvert Ini Dalam Hidupmu, Simak Caranya

Golden Boy Mummy kini dapat terlihat secara detail, baik dari struktur badan hingga tulang belulangnya. Mumi remaja yang masih terbungkus dalam kain dan terbalsem, terbungkus pula dalam sarkofagus yang rumit. Kemudian mumi ini dimasukan ke dalam mesin pemindai atau CT Scan tadi oleh para ilmuwan Mesir yang penuh akan pertanyaan apa yang sebenarnya ada dalam wadan penguburan remaja ini.

Dengan demikian, peti mati kayu yang pertama kali ditemukan lebih dari seabad yang lalu, di dalam sebuah pemakaman daerah selatan Kairo ini akan ditutup. Memastikan anak remaja tersebut dapat terus beristirahat dengan tenang.

Hasil dari analisis pemindaian CT Scan menemukan bahwa julukan Golden Boy memang pantas. Hal ini akhirnya menemukan fakta lain bahwa memang betul keluarga dari anak ini jelas keluarga dalam kalangan atas yang hidup dalam masa masyarakat Mesir Late Ptolemaic atau Ptolemeus Akhir.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Cari Tahu Kualitas Diri Anda Melalui Simbol yang Dipilih!

Mumi remaja ini dihiasi puluhan jimat emas yang diatur sedemikian rupa, bahkan sangat hati-hati diatas atau didalam tubuhnya sendiri. Jimat heart scarab ditempatkan dalam rongga dadanya dan lidah emas dalam mulutnya.

Detail dari pemindaian ini bahkan mendeteksi ada dua jimat di dua jari yang secara eksklusif diberikan kepada orang mati di Mesir. Dimana ini diletakkan disamping penisnya yang tidak disunat.

Dr Sahar Saleem dari Cairo University yang memimpin dari penelitian ini mengatakan bahwa mungkin mumi ini terdeteksi sebagai warisan etnis dan budaya tubuh. Akan hal ini juga bahwa mumi adalah contoh penting dari ritual penguburan yang dilakukan oleh orang Mesir kuno.

Baca Juga: 5 Bahasa Tubuh Yang Perlu Kamu Ketahui Dengan Lawan Bicara, Ketiga Jarang ada yang tahu!

“Tubuh mumi ini didekorasi secara luas dengan 49 jimat, ditata dengan indah dalam susunan yang sangat unik, tiga kolom di antara lipatan pembungkus dan di dalam rongga tubuh, ini termasuk kedalam mata Horus, scarab, jimat akhet cakrawala, plasenta, simpul isis dan lain-lain” Ujar Dr Saleem.

Dr Saleem pun mengatakan bahwa jimat-jimat yang tertata rapi dalam mumi remaja tersebut, semua terbuat dari emas. Dan beberapa ada yang terbuat dari batu semi mulia, tanah liat yang dibakar atau faience.

“Banyak yang terbuat dari emas, semetara beberapa terbuat dari batu semimulia dan tanah liat yang dibakar atau faience, mereka semua melakukan ini bertujuan untuk melindungi tubuh dan memberinya vitalitas di akhirat, ” Ucap Saleem.

Baca Juga: Link streaming anime Sugar Apple Fairy Tale episode 5 subtitle Indonesia

Dinyatakan bahwa Golden Boy dalam kehidupan nyata berusia sekitar 14 – 15 tahun. Memiliki tinggi tubuh sekitar 128 cm. Dan menurut para peneliti, anak remaja ini memiliki catatan gigi yang mengesankan, yakni tidak ada gigi berlubang, kehilangan gigi, hingga penyakit. Sementara itu, jantung dari anak ini tetap ditempatnya, namun sebagian besar organ dalamnya telah diangkat.

Seperti yang tertera pada Kitab Orang Mati, hatinya harus dilindungi oleh scarab. Ini dimaksudkan untuk memadamkan hati orang Mesir saat diadili. Para peneliti menuturkan bahwa temuan ini menunjukan orang Mesir kuno sangat menghargai anak-anak mereka dan berusaha melindungi mereka saat mereka meninggal dunia.

Selain kekayaannya yang terdeteksi di CT Scan, para peneliti juga menemukan bahwa dia menggunakan topeng kepala emas dan sandal warna putih. Menurut Saleem ini mungkin memiliki maksud untuk memungkinkan bocah itu keluar dari peti mati saat memasuki alam baka.

Baca Juga: Spoiler One Piece Episode 1050, Apakah Serangan Gabungan Luffy dan Yamato bisa Berdampak pada Kaido?

Kemudian Saleem mengatakan bahwa ada karangan bunga yang ditempatkan tepat di sebelah almarhum pada saat penguburan. Ini sama dilakukan pada mumi raja Kerajaan Baru Ahmose Amenhotep I dan Ramses Agung.

“Karangan tanaman dan bunga ditempatkan di samping almarhum pada saat penguburan, ini sama dilakukan dengan mumi raja Kerajaan Baru Ahmose Amenhotep I dan Ramses Agung,” Ungkap Saleem.

Setelah menghabiskan dua milenium tahun di pemakaman Nag El-Hassaya dan abad terakhir yang tertidur nyenyak di ruang bawah tanah museum, kini Golden Boy Mummy telah dapat disimpan ditempat tampilan utama museum Mesir. Langkah baru demi menjadi edukasi manis keilmuan sains bagi banyak orang yang menemuinya.***

 

 

 

Editor: Adi Rahmatulloh

Sumber: cosmosmagazine


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah