Kegiatan Anak Jadi Serba Daring di Masa Pandemi, Awasi Dampak Negatifnya

JURNAL SOREANG-Seluruh sendi kehidupan dipaksa berubah ke arah digital semenjak Pandemi Covid-19. Hal itu jelas membawa dampak bagi aktivitas masyarakat, termasuk kegiatan anak-anak.

Sekolah ditutup, sistem belajar diganti dengan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) lewat gawai, kegiatan luar rumah untuk anak juga dibatasi. Tak dapat dielakkan, banyak waktu anak-anak dihabiskan dengan kegiatan daring ketika di rumah saja.

Selain membuka banyak peluang anak untuk belajar, bermain, dan mengakses informasi, kegiatan daring juga membantu mereka untuk berkomunikasi dengan teman-teman.

Baca Juga: Meski Pandemi, Sejumlah Acara Meriahkan Hari Anak Nasional 2021, Ada Lomba Daring Buat Anak-anak

Akan tetapi, beraktivitas secara daring pun tak luput dari beberapa resiko seperti anak jadi minim beraktivitas fisik, masalah kesehatan, hingga resiko kejahatan di internet.

Berikut beberapa tips menjaga anak agar tetap aman beraktivitas secara daring selama pandemi, sebagaimana dikutip dalam postingan yang diunggah akun Instagram @kemenkes_ri pada Kamis, 22 Juli 2021.

1. Batasi waktu berinternet. Sebelumnya, diskusikan dan sepakati dengan anak berapa lama waktu untuk mereka berinternet dalam satu hari.

Baca Juga: Akibat PPKM Darurat Jawa dan Bali Buat Belajar Daring Lagi, Pengamat Pendidikan: Ini Terbaik Saat Pandemi

2. Beritahu anak tentang internet yang aman, baik itu tentang media sosial, platform atau situs yang sesuai dengan usianya.